Super League 2025: Persebaya Bangkit di GBT, Eduardo Pujikan Ernando Ari
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sel, 4 Nov 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Persebaya Surabaya berhasil meraih tiga poin penting setelah mengalahkan Persis Solo dengan skor 2-1 dalam pertandingan sengit BRI Super League 2025/2026 pekan ke-11. Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada malam Minggu, 2 November 2025 ini menjadi perhatian utama.
Pelatih utama Persebaya, Eduardo Perez, membocorkan rahasia di balik kemenangan mengejutkan timnya: penyesuaian strategi pada babak kedua.
Kunci Kemenangan Persebaya
Di tengah konferensi pers setelah pertandingan, pelatih asal Spanyol tersebut mengakui adanya hambatan pada babak pertama.
“Pada babak pertama, kami menghadapi kendala besar karena jarak antar lini terlalu jauh, sehingga memberi kesempatan kepada lawan untuk memulai serangan dengan mudah,” ujar Eduardo.
Namun, jeda minum dimanfaatkan secara optimal. “Kami segera memperbaikinya di babak kedua, membuat tim bermain lebih harmonis dan tangguh,” katanya.
Eduardo Perez juga mengapresiasi semangat yang ditunjukkan oleh para pemainnya ketika menghadapi tekanan dalam pertandingan. Ia menekankan bahwa di kompetisi yang ketat seperti BRI Super League, keseimbangan lini pertahanan merupakan dasar utama.
“Agar mampu meraih hasil yang baik di liga ini, tim harus memiliki pertahanan yang kuat dan tangguh. Setelah pertahanan terjaga, kemudian kualitas individu para pemain kami akan menjadi penentu akhir,” katanya.
Penampilan Gemilang Ernando Ari
Kepuasan pelatih semakin sempurna berkat penampilan tim yang berhasil mengatasi perlawanan sengit Persis Solo. Secara khusus, ia memberikan apresiasi tinggi kepada kiper utama, Ernando Ari Sutaryadi.
Pelatih Edu, panggilan akrabnya, mengapresiasi Ernando yang tampil luar biasa dengan beberapa penyelamatan krusial.
“Saya benar-benar tidak kaget. Saya melihat sendiri bagaimana Nando berlatih dengan sangat keras setiap hari. Kami beruntung memiliki salah satu kiper terbaik sekaligus pelatih kiper terhebat, Felipe Americo,” katanya.
Ambisi Kapten Bruno Moreira
Kapten tim Persebaya, Bruno Moreira, mengakui bahwa pertandingan melawan Persis Solo, yang memiliki julukan Laskar Sambernyawa, merupakan laga yang sangat sulit, terutama setelah sempat ketinggalan di awal pertandingan.
“Kami sempat tertinggal, namun tim mampu bangkit dan menguasai pertandingan. Tiga poin di kandang ini sangat penting, terlebih kami meraihnya di depan Bonek dan Bonita,” kata pemain asal Brasil ini.
Meskipun berhasil memperoleh kemenangan, Bruno bersama rekan-rekannya menyatakan bahwa mereka “lapar” akan lebih banyak kemenangan.
“Ini hanyalah awal. Kami segera akan memperhatikan pertandingan berikutnya dan berjuang keras untuk meraih tiga poin penuh dalam setiap pertandingan,” tutupnya sebagaimana dilaporkan Antara. ***





Saat ini belum ada komentar