Diagram Kota Sidoarjo – Pada kesempatan yang penuh keberkahan, warga Perumahan Taman Dhika Cluster Anjasmoro RT 57 RW 15 Buduran, Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur, menyelenggarakan acara Halal Bihalal.
Acara ini diawali dengan tausiyah dengan tema “Halal Bihalal Menjadi Momentum Penting Untuk Mempererat Tali Silaturahmi dan Memperkuat Hubungan Antarwarga”. Acara diselenggarakan di fasum perumahan Taman Dhika di area Cluster Anjasmoro pada Sabtu (27/4/2024).
Ketua RT 57 RW 15, Cluster Anjasmoro, Saiful dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga atas partisipasi aktif dalam kegiatan tersebut.
Selain itu, ia juga mengaprisiasi peran panitia, ibu-ibu PKK para donatur, para sponsor kegiatan, utamanya dalam mensukseskan acara Halal Bihalal ini.
Saiful menekankan pentingnya menjaga silaturahmi dan kerukunan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan rasa kebersamaan, ia yakin program-program RT 57 kedepan bisa berjalan sesuai yang diharapkan bersama.
Menurutnya kegiatan Halal Bihalal bukan hanya sekedar acara formalitas, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat tali silaturahmi, meningkatkan rasa toleransi, dan memperkokoh nilai-nilai kebersamaan yang tinggi dalam kehidupan bermasyarakat.
“Semoga semangat kebersamaan dan toleransi ini terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi kita semua dalam membangun masyarakat yang harmonis dan damai khususnya warga RT 57,” kata Saiful.
Pantauan diagramkota.com, acara ini tidak hanya dihadiri oleh umat Muslim, tetapi juga warga non-Muslim yang turut hadir sebagai bentuk dukungan dan rasa hormat terhadap keragaman agama yang ada.
Dalam suasana Halal Bihalal, terlihat jelas bagaimana nilai-nilai toleransi dan kebersamaan tercermin dalam interaksi antar umat beragama warga Cluster Anjasmoro RT 57 tampak begitu kompak.
Warga non-Muslim yang hadir tidak hanya sebagai tamu, tetapi juga sebagai bagian dari keluarga besar yang saling menghormati dan mendukung satu sama lain.
Sementara salah satu warga Susanto mengatakan, partisipasi warga non-Muslim dalam Halal Bihalal menunjukkan rasa kebersamaan yang nyata dan harus tetap kita pertahankan.
“Momen seperti ini memberikan pelajaran berharga bahwa perbedaan agama tidak boleh menjadi penghalang untuk hidup berdampingan secara damai,” ujarnya.
Menurutnÿa, partisipasi warga non-Muslim dalam Halal Bihalal ini juga menunjukkan bahwa mereka menghargai dan menghormati tradisi serta keyakinan umat Islam.
“Sikap saling menghormati inilah yang seharusnya menjadi contoh bagi seluruh masyarakat dalam menjaga kerukunan dan perdamaian di tengah perbedaan,” lanjutnya.
Acara ditutup dengan saling berĵabat tangan dan foto bersamsa dilanjutkan dengan menikmati makanan dengan ditemani alunan musik pengiring band POM PROJECT sehingga membuat suasana Halal Bihalal warga RT 57 Cluster Anjasmoro terasa hidup dan damai. (dk/akha)
