Ratusan Mahakarya Ramaikan BFF 2025 di Surabaya, Arumi Bachsin Dorong Gen Z Cinta Batik
- account_circle Shinta ms
- calendar_month Rab, 12 Nov 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM- Ratusan stan dari berbagai daerah di Jawa Timur memeriahkan gelaran Batik Fashion Fair (BFF) 2025 yang berlangsung di Grand City Surabaya pada 12-16 November 2025.
Ajang tahunan ini menampilkan karya-karya terbaik pelaku industri batik dan fashion dari seluruh penjuru provinsi, sekaligus menjadi wadah kolaborasi antara generasi muda dan desainer profesional.
Ketua Dekranasda Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, mengatakan BFF 2025 tak hanya menghadirkan pameran batik semata, tetapi juga dilengkapi berbagai talk show dan sharing session inspiratif.
“Jadi tidak hanya pamerannya saja, tapi juga banyak talk show yang penuh dengan sharing session, jadi bisa bermanfaat untuk semua kalangan fashion,” ujarnya setelah membuka acara pada Rabu (12/11/2025).
Salah satu yang menarik dalam gelaran tahun ini adalah keikutsertaan siswa-siswa SMK dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Mereka menampilkan hasil karya dalam program bootcamp berdurasi tiga hari, yang melibatkan mentor dari kalangan desainer dan dosen profesional.
“Anak-anak ini dilatih langsung oleh desainer dan dosen yang top di bidangnya. Pengerjaannya hanya sehari, tapi total pelatihannya tiga hari. Dan hasilnya luar biasa, semuanya karya anak-anak SMK,” tutur Arumi.
Ia menambahkan, ketertarikan generasi muda terhadap batik sebenarnya cukup besar, hanya saja perlu pendekatan yang lebih relevan dengan gaya mereka.
“Gen Z itu tertarik, tapi mereka masih menganggap batik hanya untuk acara tertentu. Padahal bisa banget dipakai sehari-hari, tinggal bagaimana kita mengarahkan segmen dan pewarnaannya agar sesuai selera mereka,” jelasnya.
Arumi juga menyoroti kekayaan karakter batik dan fashion Jawa Timur yang terbentuk dari beragam subkultur daerah.
“Industri kreatif Jawa Timur ini terbentuk dari banyak sub-culture dari Madura, Tapal Kuda, Mataraman semuanya memberikan warna tersendiri. Masing-masing punya karakteristik berbeda, dan justru itu yang membuat batik dan fashion Jawa Timur jadi sangat kaya,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan kreativitas lintas generasi, Batik Fashion Fair 2025 diharapkan menjadi tonggak penting dalam menguatkan identitas batik Jawa Timur sekaligus menghidupkan gairah industri fashion lokal di era modern. (sms)
- Penulis: Shinta ms




