Duka di Banyuwangi Park! Balita Meninggal Tenggelam di Kolam Dewasa
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sen, 3 Nov 2025
- comment 0 komentar

Peristiwa Meninggalnya Balita di Kolam Renang Banyuwangi Park
DIAGRAMKOTA.COM –Sebuah kejadian tragis terjadi di Banyuwangi Park, yang menyebabkan kematian seorang balita. Kejadian ini menimbulkan duka bagi keluarga dan menjadi peringatan bagi para orang tua untuk lebih waspada saat mengajak anak-anak bermain di tempat wisata.
Korban Tenggelam di Kolam Dewasa
Balita berusia 4 tahun bernama MZF meninggal dunia setelah tenggelam di kolam renang Banyuwangi Park, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat. Korban ditemukan dalam kondisi mengambang dengan posisi tengkurap di kolam yang memiliki kedalaman 1,3 meter. Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (1/11) lalu.
Korban adalah putra dari pasangan suami istri Ahmad Linuriyahu Rohman dan Nur Azizah Arum Sari. Kedua orang tuanya merupakan warga Lingkungan Tanjung, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro. Saat kejadian, korban sedang bermain bersama orang tuanya di kolam dewasa.
Penyebab Kecelakaan
Menurut informasi yang diperoleh, korban ditinggalkan oleh orang tuanya saat mereka membeli makanan di food court yang lokasinya cukup jauh dari kolam. Karena tidak terawasi, korban akhirnya tenggelam. Petugas penjaga kolam mencoba memberikan pertolongan, tetapi sayangnya korban sudah dalam kondisi tidak sadar.
Setelah ditolong, korban dibawa ke Klinik Kesehatan Banyuwangi Park dan kemudian dirujuk ke RSI Fatimah. Namun, pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.
Tanggapan Pihak Berwajib
Kapolsek Kabat AKP Kusmin menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan keluarga korban serta pihak pengelola Banyuwangi Park. Hasil koordinasi menunjukkan bahwa keluarga korban telah menerima musibah yang menimpa putra mereka.
Meski demikian, Kusmin mengimbau kepada para pelaku wisata maupun wisatawan untuk selalu waspada dan menjaga anak-anak saat bermain air. Ia menekankan pentingnya pengawasan yang ketat, terutama di lokasi-lokasi wisata yang memiliki kolam renang.
Kesimpulan
Peristiwa ini menjadi peringatan keras bagi semua orang tua agar tidak lengah dalam mengawasi anak-anak. Selain itu, pengelola tempat wisata juga diminta untuk meningkatkan pengawasan dan kesadaran akan keamanan pengunjung. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan.

Saat ini belum ada komentar