Satu Lagi Santri Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ditemukan, Total 14 Korban Meninggal
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month 5 jam yang lalu
- comment 0 komentar

Evakuasi Korban Kedua di Area Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo
DIAGRAMKOTA.COM – Pada malam Jumat (3/10), Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi satu korban tambahan yang tertimbun reruntuhan bangunan di area Pondok Pesantren Al Khoziny, Kabupaten Sidoarjo. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan diekstraksi dari bagian sektor A4. Informasi ini disampaikan oleh Kasubdit Pengerahan dan Pengendalian Operasi (RPDO) Basarnas, Emi Freezer.
Operasi pencarian dan evakuasi korban terbagi ke dalam empat zona, yaitu Zona A1 (dekat pintu keluar), Zona A2 (bagian belakang dan berhadapan langsung dengan dinding asrama), Zona A3 (bagian atas), dan Zona A4 (di samping kanan A1, di bawah reruntuhan beton). Hingga laporan terakhir, total 9 korban berhasil diekstraksi pada hari kelima pencarian di sektor A1, A2 (tempat wudhu), A3, dan A4.
Saat ini, pihak Basarnas masih melakukan proses identifikasi terhadap kesembilan jenazah yang ditemukan. Jenazah-jenazah tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pengambilan data lebih lanjut. Berikut daftar 9 korban yang ditemukan pada hari kelima:
- Mr. X, ditemukan pukul 07.30 WIB di tempat wudhu zona A2
- Mr. X, ditemukan pukul 07.36 WIB di tempat wudhu zona A2
- Mr. X, ditemukan pukul 10.17 WIB di bagian timur zona A2
- Mr. X, ditemukan pukul 11.34 WIB di zona A4
- Mr. X, ditemukan pukul 14.00 WIB di zona A3
- Mr. X, ditemukan pukul 17.15 WIB di zona A3
- Mr. X, ditemukan pukul 17.17 WIB di zona A1
- Mr. X, ditemukan pukul 17.30 WIB di zona A2
- Mr. X, ditemukan pukul 23.00 WIB di zona A4
Dengan penemuan 9 korban meninggal dunia pada hari kelima, jumlah total korban sementara mencapai 118 orang. Dari jumlah tersebut, 104 korban berhasil selamat dan 14 lainnya meninggal dunia. Update dari Dinkes Jatim menyebutkan bahwa satu korban dari daftar pencarian telah terkonfirmasi selamat dan kini berada di rumah. Hal ini membuat total korban selamat menjadi 104 orang.
Proses evakuasi masih terus berlangsung dengan fokus utama pada pembersihan puing-puing. Tim SAR terus berupaya menggali dan memastikan tidak ada korban yang terlewat. Mereka menggunakan alat berat seperti ekskavator dan crane untuk membantu proses evakuasi.
Kronologi Singkat Kejadian
Kejadian tragis ini terjadi pada Senin (29/9) sekitar pukul 15.35 WIB saat bangunan musala di Ponpes Al Khoziny tiba-tiba runtuh. Saat itu, santri sedang melaksanakan salat Asar berjamaah pada rakaat kedua. Akibatnya, banyak santri terjebak dalam reruntuhan bangunan. Puluhan santri diduga masih terjebak dalam puing-puing dan terus dilakukan pencarian oleh Tim SAR.
Sejak kejadian tersebut, upaya evakuasi terus dilakukan tanpa henti. Para petugas bekerja keras untuk memastikan semua korban bisa dievakuasi dengan cepat dan aman. Proses ini membutuhkan koordinasi yang baik antara berbagai pihak, termasuk Basarnas, dinas kesehatan, dan relawan. Meskipun situasi sangat berat, mereka tetap berkomitmen untuk memberikan bantuan secepat mungkin kepada para korban. ***
Saat ini belum ada komentar