Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » POLITIK » Komite Reformasi Kepolisian Belum Diumumkan, Pakar: Presiden Prabowo Berhati-hati

Komite Reformasi Kepolisian Belum Diumumkan, Pakar: Presiden Prabowo Berhati-hati

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 21 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

Kehati-hatian Presiden dalam Menghadapi Reformasi Kepolisian

DIAGRAMKOTA.COM – Presiden Prabowo Subianto masih belum mengumumkan susunan Komite Reformasi Kepolisian, meskipun prosesnya telah berjalan cukup lama. Hal ini menunjukkan bahwa presiden memilih untuk lebih berhati-hati dalam mengambil langkah-langkah strategis terkait pembenahan institusi kepolisian.

Menurut pengamat kepolisian Haidar Alwi, kehati-hatian yang dilakukan oleh Presiden Prabowo bukan berarti lamban, melainkan bentuk dari kalkulasi matang dalam menjalankan reformasi. Ia menilai bahwa komite tersebut memiliki peran penting sebagai wadah independen yang bertugas menelaah, menilai, dan merekomendasikan arah pembenahan Polri.

Haidar Alwi, pendiri Haidar Alwi Institute, menyatakan bahwa komite ini diperlukan agar reformasi dapat berjalan secara efektif dan tidak terpengaruh oleh kepentingan tertentu. Ia menekankan bahwa tujuan utamanya adalah memperkuat institusi kepolisian, bukan sekadar memenuhi tekanan dari pihak luar.

“Prabowo dikenal sangat perhitungan dalam setiap keputusan strategisnya. Tampaknya ia sedang mengambil jarak untuk memastikan bahwa reformasi Polri benar-benar berangkat dari niat memperkuat institusi, bukan dari tekanan yang membawa kepentingan terselubung,” ujarnya dalam keterangan resmi.

Relevansi Kehati-hatian dalam Proses Reformasi

Haidar Alwi juga menyoroti bahwa sejarah menunjukkan bahwa reformasi yang dipaksakan tanpa kalkulasi politik matang sering kali berubah menjadi instrumen kekuasaan baru. Alih-alih menyelesaikan masalah, yang ada justru satu dominasi berubah menjadi dominasi lain yang juga berbahaya.

Ia menilai bahwa desakan untuk mempercepat reformasi Polri yang datang dari berbagai arah harus dipilah. Sebagian muncul dengan semangat moral, tetapi ada juga yang membawa agenda samar. Dari suara-suara yang nyaring, tidak sedikit yang lebih ingin menjadikan Polri sebagai arena tawar-menawar politik, ketimbang membuat Polri menjadi institusi hukum yang profesional dan independen.

“Dalam konteks itulah, kehati-hatian Prabowo menjadi relevan. Dia tidak mengabaikan tuntutan publik, namun memastikan bahwa reformasi yang dijalankan tidak menjadi jebakan politik yang justru merusak stabilitas pemerintahan yang baru dibangun,” jelasnya.

Peran Negara dalam Reformasi Kepolisian

Lebih lanjut, Haidar menyatakan bahwa kehati-hatian Presiden Prabowo menjadi sinyal bahwa Istana tidak ingin reformasi Polri berubah menjadi ajang ancaman politik. Menurut dia, saat ini masih perlu memastikan bahwa perubahan di tubuh institusi kepolisian dilakukan dengan kontrol yang kuat dari negara, bukan tekanan dari kelompok luar atau pihak lain.

“Reformasi, dalam pandangan strategisnya, bukan sekadar rekonstruksi kelembagaan, tetapi rekonstruksi kepercayaan antara negara, aparat, dan rakyat. Itu sebabnya, setiap langkahnya diukur, setiap keputusan ditimbang, dan setiap desakan diuji motifnya,” imbuhnya.

Dengan demikian, kehati-hatian Presiden Prabowo dalam menghadapi reformasi kepolisian menunjukkan bahwa ia memprioritaskan keberlanjutan dan kualitas dari proses pembenahan, bukan hanya kecepatan dalam mengambil tindakan. Hal ini diharapkan akan memberikan hasil yang lebih baik dan stabil bagi institusi kepolisian serta masyarakat secara keseluruhan.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Proyek Pengaspalan Akibatkan Jalan Berdebu Di Surabaya, Komisi C Minta Penanganan Harus Maksimal

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 54
    • 0Komentar

    Diagramkota.com Surabaya – Aktivitas proyek pengaspalan jalan yang menyebabkan jalan berdebu yang dikeluhkan oleh masyarakat belakangan ini seperti di jalan Mayjend Sungkono, mendapat sorotan dari Komisi C DPRD Surabaya. Komisi yang membidangi pembangunan tersebut menyebut penanganan jalan berdebu tersebut harus maksimal, pasalnya saat ini yang dihadapi masyarakat selain debu potensi kecelakaan karena jalan licin juga […]

  • DPRD Surabaya: Bantuan Baznas Harus Tepat Sasaran, Hindari Tumpang Tindih Anggaran

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 43
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketua Komisi D DPRD Surabaya, dr. Akmarawita Kadir, menegaskan perlunya sinergi dan sinkronisasi antar-dinas serta Baznas Kota Surabaya agar penyaluran bantuan untuk warga benar-benar tepat sasaran dan tidak terjadi tumpang tindih anggaran. Hal itu disampaikan seusai rapat koordinasi dengan sejumlah dinas dan Baznas Surabaya pada Senin (6/10/2025). “Makanya kita undang beberapa dinas agar memastikan […]

  • Fakta dan Klarifikasi Video Viral Penembakan Sapi di RPH Pegirian Surabaya

    • calendar_month Jum, 27 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 46
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sebuah video berdurasi 1 menit yang memperlihatkan seorang remaja menembak sapi di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Pegirian, Surabaya, Jawa Timur viral di media sosial. Video tersebut menimbulkan pertanyaan dan kekhawatiran publik mengenai metode pemotongan hewan yang dilakukan di RPH tersebut. Dalam video, terlihat seorang remaja memegang alat yang kemudian diarahkan ke kepala sapi. Sapi […]

  • Pemkot Surabaya Hadapi Tantangan Besar dalam Kelola APBD

    • calendar_month Sab, 12 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 70
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, baru-baru ini mengungkapkan tantangan besar yang dihadapi Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dalam upaya memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur dan layanan publik yang mendesak, Pemkot Surabaya harus menghadapi keterbatasan dana yang ada.(12/04/25) Salah satu proyek besar yang memerlukan dana signifikan adalah pembangunan […]

  • Perkembangan Musik K-Pop Di Kancah Internasional

    • calendar_month Kam, 6 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 50
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Perkembangan musik K-Pop di kancah internasionalDari sekadar genre musik lokal, K-Pop kini mendominasi tangga lagu internasional, menarik jutaan penggemar di seluruh dunia, dan membentuk lanskap industri hiburan global. Perjalanan perkembangannya yang luar biasa ini patut ditelusuri untuk memahami bagaimana sebuah genre musik mampu mencapai puncak popularitas sedemikian rupa. Awal mula K-Pop dapat ditelusuri […]

  • Jasmas Wakil Ketua DPRD Arif Fathoni Di Sawahan, Warga Usulkan Program PTSL

    • calendar_month Sab, 15 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 54
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wakil Ketua DPRD Surabaya Arif Fathoni menggelar jaring aspirasi masyarakat di Kecamatan Sawahan Surabaya. dalam resesnya dapati keluhan warga soal usulan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap( PTSL).Kamis 13 Februari 2025

expand_less
Exit mobile version