Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HANKAM » Komite Reformasi Diminta Hentikan Praktik Militeristik di Polri

Komite Reformasi Diminta Hentikan Praktik Militeristik di Polri

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
  • comment 0 komentar

Komite Reformasi Polri Harus Berfokus pada Transparansi dan Perubahan Budaya

DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding, menyoroti pentingnya komite reformasi Polri yang akan dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto. Ia menilai bahwa tiga hal utama perlu menjadi prioritas dalam agenda reformasi tersebut, yaitu transparansi, demiliterisasi, serta perubahan budaya organisasi.

Pertama, transparansi dan akuntabilitas internal harus ditingkatkan agar masyarakat memiliki akses terhadap data kinerja, pelanggaran anggota, dan mekanisme penindakan di tubuh kepolisian. Dengan adanya transparansi, publik dapat lebih memahami proses kerja dan kebijakan yang diambil oleh institusi tersebut.

Kedua, demiliterisasi dan depolitisasi adalah langkah penting untuk menghilangkan praktik militeristik dan keterlibatan politik yang masih ada sejak era ABRI. Menurut Sudding, Polri perlu menata ulang struktur dan prinsip operasional agar lebih sesuai dengan tugas sebagai lembaga pelayanan masyarakat.

Selain itu, perubahan budaya organisasi juga menjadi fokus utama dalam agenda reformasi. Perubahan ini mencakup pola pendidikan, etika pelayanan publik, serta sikap aparat terhadap masyarakat. Sudding menekankan bahwa reformasi tidak hanya berupa dokumen atau laporan administratif, tetapi harus berdampak nyata dalam meningkatkan kualitas layanan dan perlindungan hak warga.

Sudding juga menegaskan bahwa keberhasilan reformasi tidak boleh hanya diukur dari pencitraan politik atau laporan administratif, tetapi juga dari dampak terhadap perlindungan hak warga dan kepastian hukum. Oleh karena itu, Komite Reformasi Polri harus menjadi instrumen kontrol yang efektif, bukan sekadar simbol formalitas.

Tujuan Komite Reformasi Polri

Komite Reformasi Polri diharapkan mampu menutup celah-celah yang belum terselesaikan dari reformasi sebelumnya, seperti yang terjadi pada tahun 1998. Dengan demikian, Polri bisa menjalankan fungsi melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat secara profesional.

Beberapa nama disebut akan bergabung dalam komite tersebut, antara lain Yusril Ihza Mahendra, mantan Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan; Mahfud MD, mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan; serta Jimly Asshiddiqie, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi. Nama-nama ini dianggap memiliki pengalaman dan kapasitas yang cukup untuk mendukung reformasi Polri.

Menurut Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Negara, pelantikan sembilan anggota komite akan dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat. Meskipun komite ini berbeda dengan Tim Transformasi Reformasi yang telah dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, keduanya akan bekerja dengan semangat yang sama untuk memperbaiki institusi Polri.

Pentingnya Evaluasi dan Pengawasan Independen

Sudding menekankan bahwa komite harus diberi kewenangan penuh untuk mengevaluasi kebijakan, budaya organisasi, dan praktik operasional Polri. Hal ini diperlukan agar reformasi benar-benar mampu mendorong perubahan nyata dalam budaya organisasi kepolisian.

Evaluasi dan pengawasan independen menjadi kunci dalam memastikan bahwa setiap langkah yang diambil benar-benar berdampak positif bagi masyarakat. Dengan adanya mekanisme pengawasan yang kuat, harapan besar dapat terwujud dalam membentuk Polri yang lebih profesional, bersih, dan transparan.

Reformasi Polri tidak hanya tentang perubahan struktur, tetapi juga tentang perubahan mindset dan perilaku anggota kepolisian. Dengan demikian, masyarakat dapat merasa aman dan percaya bahwa Polri siap menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wacana Kenaikan Honor KSH: APBD Surabaya Bakal Semakin Terbebani

    • calendar_month Sel, 4 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 118
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wacana kenaikan insentif atau honor Kader Surabaya Hebat (KSH) hingga dua kali lipat dari Rp 531 ribu per bulan pada tahun 2025 mulai mencuat. Namun, rencana ini menuai perhatian serius dari Anggota Komisi B DPRD Surabaya, Mochamad Machmud dari Partai Demokrat. Machmud menegaskan, jika wacana kenaikan honor KSH benar-benar direalisasikan, hal tersebut harus […]

  • Jelang Idul Adha, Bhabinkamtibmas Prambon Cek Kesehatan Hewan Kurban Sapi

    • calendar_month Sen, 5 Mei 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 71
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang Hari Raya Idul Adha, Bhabinkamtibmas Desa Wirobiting Polsek Prambon Polresta Sidoarjo, Aiptu Iswandi, melakukan pengecekan kesehatan hewan ternak milik warga, khususnya sapi, pada Senin (5/5/2025). Kegiatan ini dilakukan di Desa Wirobiting, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, sebagai bentuk kepedulian dan pengawasan terhadap kelayakan hewan kurban yang akan dipasarkan. Dalam kegiatan ketahanan pangan Polresta […]

  • Kemnaker Hapus Kriteria Diskriminatif: Tidak Cantik Tetap Bisa Kerja

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 63
    • 0Komentar

    Perubahan Penting dalam Prosedur Rekrutmen Pekerja di Indonesia DIAGRAMKOTA.COM – Selama beberapa tahun terakhir, banyak pencari kerja di Indonesia mengeluhkan adanya syarat-syarat yang dinilai tidak masuk akal dalam proses rekrutmen. Beberapa contohnya adalah kriteria seperti penampilan menarik, tinggi badan minimal, atau bahkan status pernikahan yang harus single. Praktik ini sering kali dianggap diskriminatif karena mengabaikan kemampuan […]

  • Residivis Curanmor di Surabaya Ditangkap Lagi, Baru Setahun Keluar Penjara

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 41
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Seorang pria berinisial MR (47), warga Kemayoran, Surabaya, kembali harus berurusan dengan hukum setelah tertangkap mencuri sepeda motor di kawasan Simo Hilir, Surabaya. Padahal, MR baru saja menghirup udara bebas dari penjara kurang dari satu tahun yang lalu. (22/7/20025) Penangkapan dilakukan oleh Tim Anti Bandit Polsek Sukomanunggal, yang sudah mengamati gerak-gerik pelaku usai […]

  • Polda Jatim Ringkus Komplotan Curanmor dan Jambret

    • calendar_month Jum, 18 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 34
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tim Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur (Polda Jatim) berhasil menangkap sekelompok pelaku kejahatan yang beraksi di berbagai lokasi di wilayah Jawa Timur. Pengungkapan ini disampaikan oleh Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu (16/10) di Gedung Bidhumas Polda Jatim. Menurut Kombes Pol Dirmanto, para tersangka […]

  • Wisata Gratisan Di Surabaya: Cocok Buat Kantong Tipis

    • calendar_month Rab, 23 Apr 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 42
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Siapa bilang liburan seru harus mahal? Surabaya, kota pahlawan yang dinamis, menawarkan segudang destinasi wisata gratisan yang siap memanjakan mata dan memperkaya pengalaman tanpa membuat kantong jebol. Cocok banget buat kamu yang ingin liburan hemat, anak kos, atau sekadar ingin menikmati suasana kota tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Yuk, simak rekomendasi wisata gratisan […]

expand_less
Exit mobile version