Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » POLITIK » Diskusi Vinus Forum dan GIAD: Demokrasi Terhambat Kebijakan KPU dan ‘Mulyonisme’

Diskusi Vinus Forum dan GIAD: Demokrasi Terhambat Kebijakan KPU dan ‘Mulyonisme’

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
  • comment 0 komentar

Forum Diskusi Kritik KPU dengan Tema “Mulyonisme”

DIAGRAMKOTA.COM – Sebuah forum diskusi yang menarik perhatian publik diadakan oleh Vinus Forum bekerja sama dengan Gerakan untuk Indonesia Adil dan Demokratis (GIAD) di kantor Yayasan Visi Nusantara Maju, Cibinong, Bogor, pada Jumat sore, 19 September 2025. Acara ini mengangkat topik penting yaitu “KPU: Kebijakan Aneh-aneh dan Paham Mulyonisme”.

Diskusi ini menghadirkan berbagai tokoh dari berbagai latar belakang, seperti Ray Rangkuti dari Lingkar Madani Indonesia, Yusfitriyadi dari Vinus Indonesia, Jefri Sumampow dari Komite Pemilih Indonesia, Yohan Wahyu dari Litbang Kompas, dan Ibnu Syamsu Hidayat dari Advokat Times Indonesia. Moderator acara adalah Asri Putri Tenggara, seorang aktivis perempuan yang dikenal aktif dalam isu-isu sosial.

Istilah “Mulyonisme” menjadi salah satu poin utama dalam diskusi ini. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan gaya kepemimpinan yang dinilai tidak jelas, penuh manuver pragmatis, dan minim transparansi. Kritik ini ditujukan pada kebijakan KPU yang dinilai menjauhkan demokrasi dari prinsip keterbukaan.

Empat Catatan Kritis dalam Diskusi

Dalam paparannya, Yusfitriyadi menyampaikan empat poin penting yang memicu keresahan masyarakat. Pertama, keputusan KPU yang terburu-buru. Kedua, penutupan akses terhadap 16 dokumen penting sebagai syarat capres-cawapres. Ketiga, keputusan yang langsung berlaku hanya sehari setelah ditetapkan. Keempat, penggunaan jet pribadi yang kontras dengan lemahnya pengawasan di daerah 3T.

Menurut Yusfitriyadi, keputusan seperti ini menciptakan banyak tanda tanya besar. Publik merasa ditinggalkan dalam proses yang seharusnya terbuka. Ia menekankan bahwa partisipasi publik sangat penting dalam menjaga demokrasi.

Demokrasi Harusnya Rasional dan Jurdil

Ray Rangkuti menambahkan kritik tajam terhadap kebijakan KPU. Ia menyebut kebijakan tersebut sebagai langkah yang aneh dan bertentangan dengan prinsip pemilu yang demokratis. Menurutnya, Surat Keputusan KPU No. 731/2025 yang menutup akses publik terhadap dokumen capres-cawapres jelas melanggar semangat UU No. 7/2017 Pasal 5 Ayat (2).

Ia menegaskan bahwa tidak ada alasan rasional dan progresif dalam keputusan tersebut. Justru kebijakan ini melemahkan asas jujur dan adil dalam pemilu. Ray menekankan bahwa demokrasi hanya bisa sehat jika publik diberi ruang untuk kritis dan terlibat secara aktif.

Pentingnya Transparansi dalam Pemilu

Diskusi ini menunjukkan bahwa KPU, sebagai penyelenggara pemilu, seharusnya membuka pintu selebar-lebarnya untuk transparansi, bukan menutup diri dengan kebijakan sepihak. Fenomena “Mulyonisme” yang menjadi sorotan forum ini seolah menjadi simbol bahwa demokrasi bisa diganjal oleh kebijakan yang aneh, pragmatis, dan jauh dari nilai akuntabilitas.

Acara berlangsung dinamis, dengan suasana yang menekankan pentingnya mengawal demokrasi agar tetap berada di jalur partisipatif dan terbuka. Para peserta sepakat bahwa partisipasi masyarakat sangat penting dalam menjaga kualitas demokrasi di Indonesia. Dengan diskusi seperti ini, diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam sistem pemilu.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • PPK Pakal Berinovasi Dalam Sosialisasi Pemilih Secara Kreatif

    PPK Pakal Berinovasi Dalam Sosialisasi Pemilih Secara Kreatif

    • calendar_month Sen, 11 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 66
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pakal menggelar pentas prestasi dan seni budaya dalam rangka sosialisasi kreatif Pilkada Serentak Tahun 2024 dan peringatan Hari Pahlawan. Acara yang dilaksanakan di halaman kantor Kecamatan Pakal pada Minggu (10/11). Koordinator Divisi Parmas PPK Kecamatan Pakal, Imam Ma’ruf, mengungkapkan bahwa PPK dan PPS berupaya mencari kegiatan kreatif dan tepat […]

  • Pertama di Surabaya, Pengobatan Nyeri Tanpa Masuk Rumah Sakit

    Pertama di Surabaya, Pengobatan Nyeri Tanpa Masuk Rumah Sakit

    • calendar_month Sel, 28 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 43
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Nyeri bisa muncul sebagai mekanisme perlindungan tubuh terhadap kerusakan jaringan yang lebih parah atau dari aktivitas yang berpotensi merusak tubuh. Dilihat dari sifatnya, nyeri dapat bersifat akut atau kronis. Sedangkan dari segi intensitasnya, nyeri bisa dirasakan ringan atau berat. Pasien yang mengalami rasa sakit, khususnya nyeri mendadak, memerlukan penanganan yang tepat, cepat, dan nyaman. […]

  • Bu Risma Temui Relawan di Lamongan, Bahas Solusi untuk Jawa Timur yang Lebih Baik

    Bu Risma Temui Relawan di Lamongan, Bahas Solusi untuk Jawa Timur yang Lebih Baik

    • calendar_month Kam, 12 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 119
    • 0Komentar

    Diagramkota.com LAMONGAN – Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini menggelar pertemuan dan silaturahim dengan para relawan pemenangan di Kabupaten Lamongan, Rabu (11/9/2024) sore. Kunjungan Bu Risma ke Lamongan kali ini disambut antusias oleh para simpul relawan yang ingin mendengar langsung cerita dan pengalaman dari mantan Wali Kota Surabaya tersebut. Dalam pertemuan tersebut, Bu Risma berbagi […]

  • Sambutan Erick Thohir, Tekankan Kolaborasi dan Jalur Olahraga Nasional

    Sambutan Erick Thohir, Tekankan Kolaborasi dan Jalur Olahraga Nasional

    • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Erick Thohir: Membangun Pemuda Indonesia dengan Konsolidasi dan Kolaborasi DIAGRAMKOTA.COM – Erick Thohir resmi menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) setelah serah terima jabatan (sertijab) dengan pendahulunya, Dito Ariotedjo. Acara sertijab berlangsung di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, pada Kamis (18/9/2025), dan dihadiri sejumlah mantan Menpora seperti Agung Laksono, Andi Mallarangeng, Zainudin Amali, hingga Roy […]

  • Pemerhati Politik: Jokowi Lebih Parah Dari Soeharto

    Pemerhati Politik: Jokowi Lebih Parah Dari Soeharto

    • calendar_month Sab, 14 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 75
    • 0Komentar

    Oleh: Saiful Huda Ems. DIAGRAMKOTA.COM- Bagi pemerhati politik nasional dari mulai Orde Lama (Soekarno), Orde Baru (Soeharto), Orde Reformasi (BJ. Habibie, Gus Dur, Megawati Soekarnoputri dan SBY) hingga Orde Nepotisme (Jokowi), sedikit banyak akan merasakan suka duka hidup sebagai warga negara yang dipimpin oleh para pemimpin nasional tersebut. Namun jika dipikir secara mendalam, kelihatannya kepemimpinan yang terparah […]

  • Dewan Kehormatan PWI Desak Ketum Tuntaskan Sanksi Kasus UKW BUMN

    Dewan Kehormatan PWI Desak Ketum Tuntaskan Sanksi Kasus UKW BUMN

    • calendar_month Sen, 24 Jun 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 63
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dewan Kehormatan (DK) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menegaskan pentingnya pelaksanaan sanksi terkait dugaan penyalahgunaan dana sponsorship Forum Humas BUMN untuk Uji Kompetensi Wartawan (UKW) PWI. Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tedjo, mengungkapkan hal ini pada Senin (24/6/2024), bersama dengan anggota lainnya. Sasongko menjelaskan bahwa DK PWI telah mengeluarkan sanksi berupa Peringatan Keras […]

expand_less