Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » SERBA-SERBI » Pamela Safitri Tampil ‘Menantang’ Di Acara Dangdut Surabaya

Pamela Safitri Tampil ‘Menantang’ Di Acara Dangdut Surabaya

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Ming, 13 Apr 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM

Baik, ini draf artikel tentang penampilan Pamela Safitri di acara dangdut Surabaya:

Pamela Safitri Guncang Surabaya dengan Penampilan ‘Menantang’ di Panggung Dangdut

Surabaya, Jawa Timur – Nama Pamela Safitri kembali menjadi sorotan publik setelah penampilannya di sebuah acara dangdut di Surabaya pada akhir pekan lalu. Personel Duo Serigala ini memang dikenal dengan gaya panggungnya yang berani dan kerap kali mengundang kontroversi. Namun, penampilannya kali ini dinilai lebih ‘menantang’ dari biasanya, memicu beragam reaksi dari penonton dan warganet.

Pamela tampil di atas panggung dengan balutan busana yang minim, mengekspos sebagian besar bagian tubuhnya. Pilihan busana tersebut, ditambah dengan goyangan khasnya yang enerjik, sontak membuat suasana semakin panas. Sorak sorai penonton pun menggema, bercampur antara kekaguman dan cibiran.

Penampilan Pamela ini tentu saja tidak lepas dari sorotan kamera. Beberapa video dan foto penampilannya langsung viral di media sosial, memicu perdebatan sengit di kalangan warganet. Sebagian warganet mengkritik penampilan Pamela yang dianggap terlalu vulgar dan tidak sesuai dengan norma kesopanan yang berlaku di Indonesia. Mereka berpendapat bahwa seorang publik figur seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, terutama generasi muda.

"Aduh, kok makin parah ya penampilannya. Gak ada yang bisa dibanggain selain umbar aurat," tulis seorang warganet di kolom komentar salah satu unggahan video Pamela.

"Miris lihatnya. Padahal suaranya lumayan, tapi sayang jualannya cuma sensasi," timpal warganet lainnya.

Namun, tak sedikit pula yang memberikan pembelaan kepada Pamela. Mereka beranggapan bahwa penampilan adalah hak setiap individu dan Pamela berhak untuk mengekspresikan dirinya melalui busana yang ia kenakan. Mereka juga menyoroti bahwa Pamela adalah seorang entertainer dan penampilannya di atas panggung adalah bagian dari pekerjaannya.

"Ya ampun, biarin aja sih dia mau pakai apa. Yang penting dia menghibur penonton," bela seorang penggemar Pamela.

Pamela Safitri Tampil ‘Menantang’ di Acara Dangdut Surabaya

"Lagian dia kan nyanyi dangdut, emang dari dulu juga penyanyi dangdut pakaiannya begitu. Gak usah sok suci deh," komentar warganet lainnya.

Kontroversi penampilan Pamela ini seolah menjadi cerminan dari perdebatan abadi tentang batasan antara kebebasan berekspresi dan norma kesopanan di Indonesia. Di satu sisi, ada kebebasan individu untuk berekspresi melalui busana dan gaya penampilan. Di sisi lain, ada norma-norma sosial dan agama yang mengatur batasan-batasan tertentu dalam berpakaian dan berperilaku di ruang publik.

Terlepas dari pro dan kontra yang ada, satu hal yang pasti adalah Pamela Safitri berhasil mencuri perhatian publik dengan penampilannya di Surabaya. Ia membuktikan bahwa dirinya masih menjadi salah satu nama yang diperhitungkan di industri hiburan dangdut Tanah Air.

Namun, di balik gemerlap panggung dan sorotan kamera, penting bagi Pamela untuk mempertimbangkan dampak dari setiap penampilannya terhadap masyarakat, terutama generasi muda. Sebagai seorang publik figur, ia memiliki tanggung jawab moral untuk memberikan contoh yang positif, meskipun ia juga memiliki hak untuk berekspresi sesuai dengan keinginannya.

Kedepannya, Pamela diharapkan dapat lebih bijak dalam memilih busana dan gaya penampilannya di atas panggung. Ia dapat tetap tampil menarik dan menghibur tanpa harus melanggar norma-norma kesopanan yang berlaku. Dengan begitu, ia dapat terus berkarya dan meraih kesuksesan tanpa harus menuai kontroversi yang berlebihan.

Penampilan Pamela di Surabaya ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya menghargai perbedaan pendapat dan menghormati hak setiap individu untuk berekspresi. Namun, kita juga perlu tetap kritis dan memberikan masukan yang konstruktif kepada para publik figur agar mereka dapat memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.

(red)

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Tangkap Dua Pelaku Spesialis Pembobol Minimarket

    Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Tangkap Dua Pelaku Spesialis Pembobol Minimarket

    • calendar_month Ming, 18 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 56
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tim Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang terjadi di sebuah minimarket di kawasan Gayungsari, Surabaya. Dua orang pelaku, masing-masing berinisial MAH (30) warga Krembangan, Surabaya dan AR (23) warga asal Sampang, Madura, ditangkap atas keterlibatan mereka dalam aksi pencurian tersebut. Peristiwa pencurian itu terjadi pada Sabtu, […]

  • Arif Fathoni, Rumah Rehabilitasi

    Jelang Tahun Baru 2025, Pimpinan DPRD Dorong Pemkot Lakukan Pengawasan Penjualan Mihol

    • calendar_month Sen, 30 Des 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 33
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Arif Fathoni meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan operasi gabungan yang melibatkan Satpol PP, TNI dan Polri untuk melakukan pengawasan terhadap toko-toko ritel yang menjual minuman beralkohol (Mihol) di Kota Pahlawan. Menurutnya, hal itu perlu dilakukan guna menekan potensi korban dari warga Surabaya akibat kecelakaan lalu lintas yang […]

  • Suap Hakim MA Rp50 M, Ketua PWDPI Lampung Minta KPK Periksa Bos PT.SGC Ny Lee

    Suap Hakim MA Rp50 M, Ketua PWDPI Lampung Minta KPK Periksa Bos PT.SGC Ny Lee

    • calendar_month Jum, 16 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 44
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia (PWDPI), Provinsi Lampung, Ahmad Hadi Mustoleh, S.Ag angkat bicara terkait dugaan suap mantan Pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar oleh Bos PT. Sugar Grup Campany (SGC) Purwanti Alias Ny Lee senilai Rp50 Miliar terkait sengketa lahan perkebunan tebu di Lampung. Aam panggilan akrab […]

  • Ketua Komisi A : Sertifikasi Halal UMKM Wajib Untuk Program MBG

    Ketua Komisi A : Sertifikasi Halal UMKM Wajib Untuk Program MBG

    • calendar_month Kam, 21 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 52
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menekankan pentingnya melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam pelaksanaan program Makan Siang Bergizi Gratis(MBG) sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Dia menilai keterlibatan UMKM lebih mudah dalam hal pengawasan dibandingkan konsep dapur induk. “Kalau dapur induk harus menangani jumlah besar, distribusinya akan […]

  • DPRD Lampung Pelajari Sistem Pemutihan PKB Jabar: Integrasi Data Digital Jadi Kunci Pelayanan Cepat

    DPRD Lampung Pelajari Sistem Pemutihan PKB Jabar: Integrasi Data Digital Jadi Kunci Pelayanan Cepat

    • calendar_month Sab, 3 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 33
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung, Munir Abdul Haris dan Taufiqurahman, melakukan studi banding ke Jawa Barat guna mempelajari sistem pemutihan pajak kendaraan bermotor (PKB). Kunjungan ini bertujuan mengadopsi metode pembayaran pajak yang lebih efisien, mengingat Jabar telah lebih dulu menerapkan program serupa dengan sukses. *Pelajari Sistem Digital Jabar.* Munir menjelaskan, studi banding […]

  • Prabowo Ubah Strategi Ekonomi 2025 di Era Jokowi, Ini Daftarnya

    Prabowo Ubah Strategi Ekonomi 2025 di Era Jokowi, Ini Daftarnya

    • calendar_month Sel, 16 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 41
    • 0Komentar

    Perubahan Sasaran Ekonomi di Era Pemerintahan Prabowo DIAGRAMKOTA.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya menetapkan beberapa target ekonomi makro untuk tahun 2025. Namun, setelah pemerintahan Prabowo Subianto mengambil alih, terdapat perubahan signifikan dalam beberapa sasaran tersebut. Peraturan Presiden No.79/2025 yang ditandatangani pada 30 Juni 2025 mencerminkan perubahan strategi pemerintahan baru dalam menghadapi tantangan ekonomi. Pertumbuhan Ekonomi […]

expand_less