DIAGRAMKOTA.COM– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus berkomitmen menjaga kebersihan dan estetika taman kota serta ruang terbuka hijau melalui gerakan Jihad Rawat Taman. Salah satu langkah konkret dalam program ini adalah penanaman pohon pule yang dilakukan secara bertahap di berbagai titik kota.
Pada Jumat pagi (28/2), dua pohon pule ditanam di taman Gerbang Tol Sidoarjo. Penanaman pohon ini dilakukan oleh Istri Bupati Sidoarjo, dr. Hj. Sriatun Subandi, bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati, serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Setelah prosesi penanaman, seluruh peserta gerakan Jihad Rawat Taman turut serta dalam aksi bersih-bersih di taman pasif Gerbang Tol Sidoarjo, termasuk di area Taman Monumen Pancasila.
Dalam kesempatan tersebut, Hj. Sriatun Subandi mengungkapkan bahwa Pemkab Sidoarjo telah menerima 1.152 pohon pule dari pihak swasta. Bantuan ini diberikan sebagai pengganti karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo periode 2025-2030. Pohon-pohon tersebut akan dimanfaatkan untuk mendukung gerakan penghijauan dan mempercantik ruang terbuka hijau di Sidoarjo.
“Ditanamnya pohon pule ini supaya seluruh taman yang ada di Sidoarjo nampak indah, bagus, dan elok dipandang mata. Dengan begitu, masyarakat akan semakin nyaman dan lingkungannya semakin sejuk,” ujar Hj. Sriatun Subandi.
Selain di tingkat kabupaten, penanaman pohon pule juga akan dilakukan di setiap kecamatan. Seluruh camat di 18 kecamatan Sidoarjo dihimbau untuk menyediakan dan menanam seribu pohon pule di wilayahnya masing-masing. Pihak swasta juga diharapkan berpartisipasi dalam program ini dengan menanam pohon pule di lingkungan perusahaannya.
“Pihak swasta sudah berkontribusi dengan mengirimkan beberapa pohon pule ke pendopo. Kami harap mereka juga menanamnya di lingkungan masing-masing,” tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Bahrul Amig, menjelaskan bahwa penanaman pohon pule sudah dimulai di beberapa titik kota. Hingga saat ini, sekitar 200 pohon pule telah ditanam, termasuk di median jalan dan kawasan prioritas lainnya.
“Penanaman sudah sampai di Gedangan, dan kami memprioritaskan median jalan. Selain itu, beberapa titik di tengah kota seperti Jalan Pahlawan juga akan diperbanyak dengan pohon pule,” ujarnya.
Menurut Bahrul Amig, gerakan ini akan dilakukan secara masif, tidak hanya di wilayah perkotaan tetapi juga hingga ke desa-desa. Ia telah berdiskusi dengan para camat mengenai rencana ini, dan seluruh kecamatan telah sepakat untuk turut berpartisipasi.
“Nantinya, setiap kecamatan akan menanam seribu pohon pule di wilayahnya masing-masing. Ukurannya tidak harus besar, bisa mulai dari tinggi 1,5 hingga 2 meter,” jelasnya.
Gerakan Jihad Rawat Taman diharapkan dapat meningkatkan kualitas lingkungan di Sidoarjo, menciptakan ruang hijau yang lebih asri, serta memberikan manfaat bagi masyarakat dalam jangka panjang.(DI)
