Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » Napak Tilas Menelusuri Jejak Sejarah Berdirinya Universitas Wijaya Kusuma Surabaya 

Napak Tilas Menelusuri Jejak Sejarah Berdirinya Universitas Wijaya Kusuma Surabaya 

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Sab, 5 Okt 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Napak tilas menjadi tradisi tahunan bagi mahasiswa baru Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) sebagai bagian dari proses pengenalan kampus.

Napak tilas gelombang tiga mahasiswa baru tahun ajaran  2024-2025, diikuti 200 mahasiswa baru memulai perjalanan inspiratif ini dari kampus UWKS jalan Dukuh Kupang Surabaya menuju jalan Progo.

Tempat ini merupakan kantor sekretariat pertama Yayasan Wijaya Kusuma sekaligus kediaman salah satu pendiri UWKS, HM. Said, tepatnya di jalan Progo No 12 Surabaya, Sabtu (5/10/2024).

Di sini, para mahasiswa baru diajak untuk menelusuri jejak sejarah berdirinya UWKS dan mengenal sosok tokoh inspiratif di balik berdirinya UWKS.

Kepala Protokol UWKS, Andi Aruji SE. M.Agr, dihadapan mahasiswa baru menjelaskan, bahwa tokoh tersebut yaitu almarhum H. Soenandar Prijo Soedarmo, almarhum Blegoh Soemarto, dan H. Moch. Said.

“Ketiga tokoh tersebut pada tahun 1980 membentuk Yayasan Wijaya Kusuma pertama di jalan Progo nomor 12 Surabaya, satu tahun kemudian yaitu pada tahun 1981 Universitas Wijaya Kusuma Surabaya secara resmi berdiri,” papar Andi Aruji.

Andi Aruji mengatakan bahwa dengan segala dedikasi dan perjuangannya, ketiga tokoh pendiri UWKS telah meletakkan fondasi kuat bagi UWKS untuk menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat dan negara.

Perjalanan napak tilas dilanjutkan menuju Candi Penataran di Blitar. Candi ini merupakan salah satu situs sejarah penting di Jawa Timur yang menyimpan nilai budaya dan arsitektur yang luar biasa.

Screenshot 20241005 224625 Gallery

Di sini, para mahasiswa baru diajak untuk merenungkan kebesaran budaya dan sejarah bangsa, serta menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap warisan budaya Indonesia.

Ir. Dedy Endarto, seorang pemerhati budaya Jawa Timur, kepada mahasiswa baru mengungkapkan bahwa pendirian UWKS merupakan hasil dari perenungan panjang HM. Said.

Beliau tergerak untuk membangun lembaga pendidikan yang mampu melahirkan generasi unggul, seperti sekolah tinggi kerarawitan Wilwatika dan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

“Salah satu aspek menarik dari UWKS adalah filosofi yang tertanam di dalamnya. Logo UWKS yang terinspirasi dari Candi Penataran, sebuah situs bersejarah, merefleksikan semangat para intelektual dan kesatria di masa lampau yang dididik dan ditempa di tempat tersebut,” jelas Dedy.

Menurutnya Candi Penataran, menyimpan nilai-nilai luhur yang diwariskan kepada UWKS. Filosofi Candi Penataran diimplementasikan dalam proses pendidikan di UWKS, dengan tujuan untuk melahirkan generasi yang memiliki karakter kuat, berdedikasi tinggi, dan siap mengabdi kepada bangsa.

Seperti Raden Wijaya, tokoh yang diabadikan dalam nama universitas, UWKS berkomitmen untuk mendidik putra-putri bangsa dari berbagai latar belakang. UWKS percaya bahwa setiap individu memiliki potensi untuk menjadi pemimpin dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

“Melalui warisan filosofi Candi Penataran, UWKS terus berupaya untuk melahirkan generasi unggul yang memiliki karakter kuat, berintelektualitas tinggi, dan siap menghadapi tantangan zaman,” lanjutnya.

Setelah perjalanan panjang, rombongan mahasiswa baru singgah di Pendopo Agung Trowulan Mojokerto. Di sini, mereka  mengikuti sarasehan yang disampaikan oleh Dedy Endarto dan Andi Aruji.

20241005 153401

Sarasehan ini menjadi wadah bagi para mahasiswa baru untuk menyerap wawasan dan pengetahuan baru tentang sejarah dan budaya bangsa.

Dedy Endarto dan Andi Aruji dengan pengalaman dan pengetahuannya, membagi cerita tentang kejayaan Kerajaan Majapahit dan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para leluhur.

“Napak tilas ini bukan hanya sekadar perjalanan wisata, tetapi juga menjadi momen penting bagi para mahasiswa baru untuk mengenal lebih dekat sejarah dan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para pendahulu,” tambah Andi.

Melalui napak tilas ini, diharapkan para mahasiswa baru dapat terinspirasi untuk menjadi generasi penerus yang tangguh, berintegritas, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.

Mereka mendengarkan dengan saksama setiap kata yang disampaikan, menyerap pesan-pesan inspiratif tentang pentingnya integritas, semangat juang, dan kontribusi positif bagi bangsa.

20241005 170107

Sementara itu salah satu mahasiswa baru, Aldi asal Sumatera Selatan saat ditemui diagramkota.com usai mengikuti sarasehan mengatakan, sangat terkesan dengan mengikuti napak tilas sejarah berdirinya UWKS.

“Sangat terkesan sekali menjadi inspirasi bagi genersi muda, penuh makna semakin menambah kesan mendalam bagi saya, semoga pengenalan sejarah ini akan terus berlanjut,” ujar Aldi.

Acara napak tilas dan sarasehan mahasiswa baru UWKS gelombang ke tiga ini ditutup oleh Kepala Biro Kemahasiswaan  Drs. Radjiman, M.ak.

Perjalanan napak tilas ini tidak hanya sebatas mengunjungi situs bersejarah seperti Candi Penataran, tetapi juga menjadi momen penting untuk menimba ilmu dan inspirasi.

“Mulai saat ini kalian dinyatakan sah sebagai mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya,” pungkas Radjiman. (dk/akha)

  • Penulis: Arie Khauripan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Perkuat Silaturahmi Jelang Suroan, Polres Bojonegoro Gelar Gathering Lomba Mancing Bersama Pesilat

    Perkuat Silaturahmi Jelang Suroan, Polres Bojonegoro Gelar Gathering Lomba Mancing Bersama Pesilat

    • calendar_month Sen, 2 Jun 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 37
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang bulan Suro, Polres Bojonegoro Polda Jatim menggelar gathering keluarga besar Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) dengan acara mancing bersama, Minggu (1/6/2025). Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, SH, SIK, M.Si, Wakapolres, para Pejabat Utama (PJU) Polres, Ketua BKP, dan pengurus BKP dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Para peserta terlihat […]

  • 4 Bahasa Paling Mencurigakan dan Unik di Dunia, Ada yang Menggunakan Suara Khas hingga Terancam Hilang

    4 Bahasa Paling Mencurigakan dan Unik di Dunia, Ada yang Menggunakan Suara Khas hingga Terancam Hilang

    • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 31
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Bahasa merupakan salah satu tanda pengenal paling utama dari manusia, dan di tengah ribuan bahasa yang ada di dunia, terdapat beberapa yang dianggap istimewa bahkan aneh karena cara penggunaannya yang tidak biasa. Ciri khas ini menarik perhatian para ilmuwan dan memperkuat betapa inovatifnya manusia dalam merancang alat komunikasi. Berikut beberapa bahasa yang unik dan […]

  • Jatim Berjaya di Ajang Boling PON XXI Aceh 2024

    Jatim Berjaya di Ajang Boling PON XXI Aceh 2024

    • calendar_month Rab, 18 Sep 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 46
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tim boling Jawa Timur (Jatim) tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Mereka berhasil mengoleksi 3 medali emas, 3 perak, dan 5 perunggu, menempatkan Jatim di puncak klasemen sementara cabang olahraga boling. Keberhasilan ini membuat Wakil Ketua Umum KONI Jawa Timur, M Ali Afandi, merasa bangga dan optimistis. Ia menambahkan […]

  • Idul Adha, Gerindra Surabaya Bagikan Ribuan Daging : Momentum Berbagi Kesalehan Dan Penguatan Solidaritas

    Idul Adha, Gerindra Surabaya Bagikan Ribuan Daging : Momentum Berbagi Kesalehan Dan Penguatan Solidaritas

    • calendar_month Sab, 7 Jun 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 32
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam suasana penuh khidmat menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H, DPC Gerindra Kota Surabaya kembali menunjukkan komitmen sosialnya dengan melaksanakan kurban sebanyak 8 ekor sapi. Salah satunya berasal dari Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang juga menyumbangkan seekor sapi. Dalam sambutanya,Sekretaris DPC Gerindra Surabaya Bahtiyar Rifai mengatakan bahwa kurban tahun ini adalah […]

  • Hari Pahlawan di SDN Rangkah 1: Dari Parade Kostum Hingga Lomba Poster

    Hari Pahlawan di SDN Rangkah 1: Dari Parade Kostum Hingga Lomba Poster

    • calendar_month Sel, 12 Nov 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 93
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan pada 12 November, SDN Rangkah 1 di Kapaskrampung, Surabaya, mengadakan serangkaian kegiatan bertema nasionalisme dan cinta tanah air untuk siswa-siswi sekolah tersebut. Beragam acara ini diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta tanah air sekaligus menanamkan kesadaran lingkungan dan kreativitas di kalangan siswa. Rangkaian peringatan diawali pada Jumat, 10 November, […]

  • Subandi Soroti Pentingnya Ruang Publik Edukatif untuk Anak saat Peringati Hari Anak Nasional

    Subandi Soroti Pentingnya Ruang Publik Edukatif untuk Anak saat Peringati Hari Anak Nasional

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 37
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Bupati Sidoarjo, Subandi, menegaskan pentingnya kehadiran ruang publik yang edukatif dan ramah anak dalam mendukung tumbuh kembang generasi penerus bangsa. Hal ini disampaikan Subandi saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional di Kampung Lali Gadget Desa Pagerngumbuk kecamatan Wonoayu kabupaten Sidoarjo, Senin (28/7/2025). “Anak adalah masa depan bangsa. Kalau anak kita cerdas dan hebat, […]

expand_less