Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » RUU Pendidikan Nasional Harus Serap Nilai-Nilai Lokal, Kata Rasiyo

RUU Pendidikan Nasional Harus Serap Nilai-Nilai Lokal, Kata Rasiyo

  • account_circle Teguh Priyono
  • calendar_month Rab, 6 Agu 2025
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Rasiyo, menekankan pentingnya mengakomodasi nilai-nilai lokal dalam Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) yang saat ini tengah digodok di tingkat pusat. Menurutnya, pendidikan nasional yang ideal harus berakar kuat pada budaya dan kearifan lokal agar mampu membentuk karakter peserta didik yang unggul dan berkepribadian.

“Pendidikan bukan hanya soal transfer ilmu, tapi juga pembentukan karakter dan jati diri bangsa. Nilai-nilai lokal seperti adat istiadat, moralitas, serta kearifan budaya harus menjadi bagian dari sistem pendidikan nasional,” ujar Rasiyo di Surabaya, Selasa (5/8/2025).

Sebagai mantan Kepala Dinas Pendidikan dan mantan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Rasiyo memiliki pandangan mendalam tentang pentingnya relevansi pendidikan dengan konteks sosial dan budaya masyarakat setempat. Ia menilai bahwa pendekatan ini akan membuat proses pembelajaran menjadi lebih bermakna dan aplikatif.

“Peserta didik akan lebih mudah memahami materi jika dikaitkan dengan lingkungan dan kehidupan nyata mereka. Ini juga menjadi cara efektif melestarikan budaya bangsa sejak dini,” tambah pria kelahiran Madiun tersebut.

Rasiyo juga menyampaikan kekhawatirannya apabila pendidikan terlalu tersentralisasi dan seragam tanpa mempertimbangkan perbedaan sosial-budaya di berbagai daerah di Indonesia. Ia berharap, RUU Sisdiknas yang tengah dibahas oleh DPR RI dan pemerintah dapat memperkuat posisi kearifan lokal sebagai komponen inti dalam penyelenggaraan pendidikan.

“Selama ini, kearifan lokal sering hanya dianggap sebagai muatan lokal tambahan. Padahal, seharusnya ia menjadi fondasi utama dalam kurikulum yang membentuk kepribadian bangsa,” tegasnya.

Sebagai informasi, RUU Sisdiknas 2025 disusun untuk merevisi dan mengintegrasikan beberapa undang-undang yang saat ini berlaku, seperti UU Sistem Pendidikan Nasional, UU Guru dan Dosen, UU Pendidikan Tinggi, dan UU Pesantren. RUU ini diharapkan mampu menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Komisi E DPRD Jawa Timur, yang membidangi urusan kesejahteraan rakyat, terus mendorong agar aspirasi daerah, termasuk perlunya integrasi kearifan lokal dalam pendidikan, benar-benar diperhatikan oleh pemerintah pusat dalam penyusunan kebijakan.(Dk/yud)

  • Penulis: Teguh Priyono

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rahdisty Syawalia dari SMAN 17 Surabaya Banggakan Kota di Upacara HUT RI ke-79 RI di IKN

    Rahdisty Syawalia dari SMAN 17 Surabaya Banggakan Kota di Upacara HUT RI ke-79 RI di IKN

    • calendar_month Sen, 19 Agu 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 60
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Rahdisty Syawalia Yogi, siswa kelas X dari SMAN 17 Surabaya, telah mengharumkan nama kota dengan menjadi salah satu anggota Tim Pasukan Indonesia Maju yang bertugas pada upacara penurunan bendera dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Sabtu (17/08/24). Prestasi ini bukan hanya […]

  • Gaji Anggota DPR Dipangkas Jadi Rp65 Juta/Bulan

    Gaji Anggota DPR Dipangkas Jadi Rp65 Juta/Bulan

    • calendar_month Sab, 6 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 104
    • 0Komentar

    Perubahan Kebijakan DPR RI Terkait Tunjangan Anggota Dewan DIAGRAMKOTA.COM – Pemerintah dan lembaga legislatif di Indonesia terus menghadapi tekanan dari masyarakat terkait penggunaan dana negara yang digunakan untuk kebutuhan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Sebagai respons atas berbagai unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat, DPR RI melakukan sejumlah perubahan terkait gaji dan tunjangan para anggota dewan. […]

  • Usung Toleransi dan Keberagaman, Golkar Surabaya Berhias Lampion di Tahun Baru Imlek

    Usung Toleransi dan Keberagaman, Golkar Surabaya Berhias Lampion di Tahun Baru Imlek

    • calendar_month Sel, 28 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 86
    • 0Komentar

    Wujud Toleransi dan Keberagaman tercermin dalam formasi pengurus Partai Golkar yang terdiri dari berbagai suku, agama, dan keyakinan.

  • BPBD Jatim Berikan Dukungan Penuh untuk Tim Bola Voli Pantai di PON XXI 2024

    BPBD Jatim Berikan Dukungan Penuh untuk Tim Bola Voli Pantai di PON XXI 2024

    • calendar_month Rab, 4 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 86
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur (Jatim) menunjukkan dukungan penuh kepada kontingen bola voli pantai Jatim yang akan berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dukungan ini diberikan dalam acara silaturahmi yang berlangsung di kawasan Sidoarjo, yang dihadiri oleh Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto, bersama pejabat eselon III dan beberapa pejabat fungsional BPBD […]

  • Masih Targetkan Priangan Timur, Mengapa Proyek Tol Cigatas Diubah Jadi Tol Getaci? Ini Jawabannya

    Masih Targetkan Priangan Timur, Mengapa Proyek Tol Cigatas Diubah Jadi Tol Getaci? Ini Jawabannya

    • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 64
    • 0Komentar

    Proyek Tol Getaci: Perubahan Nama dan Rute yang Mengubah Wajah Wilayah Priangan Timur DIAGRAMKOTA.COM – Proyek jalan tol terpanjang di Indonesia, Tol Getaci, kembali menjadi perhatian masyarakat Jawa Barat setelah pihak Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan bahwa proyek ini akan dilelang pada tahun 2026. Meski begitu, masih ada sejumlah masyarakat yang mengenal proyek ini dengan nama […]

  • Peringati maulid nabi

    Peringati Maulid Nabi, Warga Banyuwangi Gelar Tradisi Endhog – endhogan

    • calendar_month Sel, 17 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 100
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, hampir di seluruh desa di Banyuwangi menggelar tradisi endhog-endhogan. Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani bersama ribuan warga tampak mengikuti pawai endhogan-endhogan. Yang di laksanakan di Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi. Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Selasa (17/9/2024), dalam tradisi ini, telur (endhog) rebus dihias dengan bunga kertas lalu […]

expand_less