Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » HUKRIM » Dua Kali Membunuh, Syah Rama Sempat Bebas dan Menikah: Ini Profil Pembunuh Sadis Driver Ojol

Dua Kali Membunuh, Syah Rama Sempat Bebas dan Menikah: Ini Profil Pembunuh Sadis Driver Ojol

  • account_circle Adis
  • calendar_month Sel, 5 Agu 2025
  • comment 0 komentar

DIAGARAMKOTA.COM – Wajah tenang Syah Rama (36) rupanya menyimpan sisi kelam yang baru terkuak ke permukaan. Pria yang dikenal sebagai driver ojek online dan sempat membuka usaha fotokopi ini kembali ditangkap polisi atas dugaan pembunuhan keji terhadap seorang perempuan ojol asal Sidoarjo, Sevi Ayu Claudia. Tragisnya, ini bukan pertama kalinya ia membunuh.

Syah Rama ternyata residivis kasus pembunuhan berencana yang sempat menggemparkan Balongbendo pada 2008. Saat itu, ia membunuh korbannya dan membuang jasadnya di Mojokerto. Ia divonis 20 tahun penjara, namun hanya menjalani 10 tahun sebelum dibebaskan pada 2018 berkat serangkaian remisi.

Setelah bebas, ia mencoba menata hidup. Ia menikah, dikaruniai seorang anak laki-laki, dan tinggal di rumah mertuanya di Menganti, Gresik. Ia juga membuka usaha fotokopi di Urangagung, Sidoarjo. Namun, usaha itu tutup sejak tahun lalu. Di sisi lain, ia tetap menjalani profesi sebagai driver ojol. Kehidupan terlihat normal hingga kasus pembunuhan terbaru ini menguak siapa dia sebenarnya.

“Awalnya saya tidak tahu apa-apa. Polisi tiba-tiba datang ke rumah dan menjemput saya ke Polresta Sidoarjo, bapak dan ibu ke Polres Gresik. Di sana saya baru tahu, kakak saya pelakunya,” ujar Sustiko, adik angkat Syah Rama, dengan suara berat.

Lebih mengejutkan lagi, Sustiko mengungkap bahwa Syah Rama bukan anak kandung, melainkan anak angkat sejak kecil. Meski dibesarkan dalam keluarga yang penuh kasih, ia dikenal memiliki sifat temperamental dan tertutup terhadap keluarga.

“Kalau ngomong nada tinggi, jarang ngobrol sama saya. Tapi kalau di luar rumah, saya tidak tahu bagaimana,” imbuh Sustiko.

Syah Rama membunuh Sevi di tempat usahanya, lalu membuang jasad korban di pinggir Jalan Raya Kedamean, Gresik. Diduga, motif pembunuhan berkaitan dengan persoalan pribadi. Kasus ini kini ditangani aparat kepolisian dengan pengawalan ketat, mengingat status tersangka sebagai pembunuh berulang.

Di tengah proses hukum, sang istri kini harus menghadapi kenyataan pahit: suaminya kembali masuk penjara, sementara ia tengah mengandung anak kedua dan harus mengurus anak pertama mereka yang masih duduk di bangku TK.

“Ibunya tidak bisa datang ke rekonstruksi karena sakit. Mungkin karena syok berat,” tutur Sustiko.

Kini, Syah Rama kembali berhadapan dengan jeruji besi kali ini, tak ada jaminan remisi bisa menyelamatkannya lagi dari bayang-bayang kejahatan masa lalu yang terulang.(Dk/Ais)

  • Penulis: Adis

Rekomendasi Untuk Anda

  • Alumni Akpol 90 Hadirkan Pasar Murah di Pedurungan, Warga Antusias Nikmati Harga Bersahabat

    • calendar_month Ming, 24 Agu 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 6
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1990 Batalyon Dhira Brata melanjutkan rangkaian bakti sosialnya dengan menggelar pasar murah di Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Sabtu (23/8/2025). Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama dengan Bulog untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Rombongan Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, SH, MHum, MSi, MM […]

  • Jamalludin Munthoha, Juara 1 Putra Putri Tari Jawa Timur: Berkomitmen Memperkenalkan Tari Asli Bojonegoro ke Panggung Nasional

    • calendar_month Jum, 26 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Juara 1 Putra Putri Tari Jawa Timur Berkomitmen Perkenalkan Kesenian Daerah ke Tingkat Nasional DIAGRAMKOTA.COM – Seorang pemuda asal Bojonegoro, Jamalludin Munthoha, berhasil meraih gelar juara pertama dalam ajang Putra Putri Tari Jawa Timur 2025. Ia menorehkan prestasi gemilang dengan menggabungkan bakat seni dan semangat untuk memperkenalkan tarian khas daerahnya ke panggung nasional. Awal Mula Cinta […]

  • Polres Gresik Berhasil Amankan Admin Grup FB Cinta Sedarah di Denpasar Bali

    • calendar_month Ming, 25 Mei 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 10
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Admin grup Facebook Cinta Sedarah yang sempat membuat dunia maya geger dan mengusik warga Gresik, berhasil diamankan Satreskrim Polres Gresik Polda Jatim. Admin grup FB yang berisi konten -konten pornografi itu ditangkap Polisi di Denpasar Bali, setelah Polisi merespon laporan masyarakat di Gresik dengan segera melakukan penyelidikan. Beberapa warga melaporkan adanya aktivitas grup […]

  • Formappi: Tunjangan DPR yang Tidak Jelas Manfaatnya

    • calendar_month Ming, 7 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Peninjauan Terhadap Hak Keuangan Anggota DPR yang Baru Direvisi DIAGRAMKOTA.COM – Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) mengkritik perubahan terbaru dalam hak keuangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dianggap tidak transparan dan berpotensi memperumit struktur tunjangan. Direktur Eksekutif Formappi, Lucius Karus, menyoroti adanya beberapa komponen yang memiliki makna serupa namun diberikan dalam bentuk tunjangan yang […]

  • DPRD Surabaya Soroti WFA ASN Pemkot

    • calendar_month Sen, 17 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 2
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Kebijakan Work From Anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menuai kritik tajam dari DPRD Surabaya. Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menilai bahwa penerapan WFA bisa berdampak negatif terhadap kualitas pelayanan publik jika tidak diawasi secara ketat. DPRD Surabaya Peringatkan Dampak Buruk WFA bagi […]

  • Polda Jatim Berhasil Ungkap Jaringan Narkoba Internasional 21 Kg Sabu Senilai 22 Milyar Disita

    • calendar_month Sel, 29 Apr 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 3
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polda Jawa Timur (Jatim) kembali berhasil membongkar jaringan peredaran narkoba internasional yang diduga berasal dari Timur Tengah. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabid Humas) Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, Dua orang tersangka ditangkap oleh Direktorat Reserse Narkoba ( Ditresnarkoba) Polda Jatim pada pengungkapan tersebut. Dua tersangka itu berinisial REP (38) […]

expand_less
Exit mobile version