Pimpinan UNESA Pastikan Tidak Ada Kenaikan UKT Mahasiswa

UNESA terus mengupayakan yang terbaik agar semakin menjadi kampus yang ramah, nyaman, berkualitas, dan berdampak baik bagi generasi muda, masyarakat, bangsa, dan negara. Karena itulah, disiapkan skema perkuliahan dengan UKT yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi setiap mahasiswa.

Penentuan UKT di UNESA didasarkan pada tingkat kondisi ekonomi mahasiswa yang diketahui dari data yang diisi oleh mahasiswa sendiri pada saat pendaftaran. Agar besaran UKT tidak melebihi kemampuan ekonomi, diharapkan agar pengisian data pendapatan orang tua benar-benar sesuai kondisi ekonomi yang sebenarnya.

“Mahasiswa yang tidak mampu bisa kuliah dengan UKT paling rendah dan bisa juga di jalur prestasi yang disiapkan UNESA. Bagi yang mengalami kondisi tertentu dan terkendala biaya di tengah jalan, pun kami menyiapkan skema keringanan hingga pembebasan UKT,” jelas dosen Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) itu.

UKT di UNESA terbagi ke dalam beberapa kategori. UKT-1 sebesar Rp500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dan UKT-2 sebesar Rp1.000.000,- (1 juta rupiah) untuk semua prodi. UKT-3 hanya di angka Rp2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) untuk semua prodi non-kedokteran. Sementara prodi kedokteran mulai Rp3.000.000,- (tiga juta rupiah).

Selanjutnya, UKT-4 rata-rata Rp3.160.000,- (tiga juta seratus enam puluh ribu rupiah), UKT-5 mulai Rp3.840.000,- (tiga juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah), UKT-6 mulai Rp4.560.000,- (empat juta lima ratus enam puluh ribu rupiah), UKT-7 mulai Rp5.280.000,- (lima juta dua ratus delapan puluh ribu rupiah).

Selanjutnya, UKT-8 mulai Rp6.000.000,- (enam juta rupiah), UKT-9 mulai Rp7.557.000,- (tujuh juta lima ratus lima puluh tujuh ribu rupiah), dan UKT-10 mulai Rp.9.000.000,- (sembilan juta rupiah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *