Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Latar Belakang Jabatan Sekda Ponorogo, Nomor 9 Terciduk OTT KPK

Latar Belakang Jabatan Sekda Ponorogo, Nomor 9 Terciduk OTT KPK

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 6 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) di Kabupaten Ponorogo memiliki peran penting dalam menjalankan pemerintahan daerah. Sebagai salah satu posisi strategis, Sekda bertugas sebagai motor penggerak birokrasi yang mengkoordinasikan berbagai kebijakan dan program pemerintah setempat. Namun, jabatan ini kini menjadi sorotan tajam setelah Agus Pramono, Sekda Ponorogo sebelumnya, ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi.

Agus Pramono ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK pada November 2025. Kini, kursi Sekda sementara diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) hingga proses hukum terhadap Agus Pramono berkekuatan hukum tetap (inkrah). Peristiwa ini memicu pertanyaan tentang stabilitas pemerintahan dan kepercayaan masyarakat terhadap sistem birokrasi di wilayah tersebut.

Sejarah Sekda Ponorogo dari Masa ke Masa

Berikut adalah daftar lengkap Sekda Ponorogo dari masa ke masa, yang disusun berdasarkan data pemerintahan Kabupaten Ponorogo:

  1. Imam Agoeng (1971–1974)
  2. R. Soeprapto Hadiwinoto (1974–1982)
  3. Wijoto (1982–1987)
  4. Iwan Masroer Hadipoetranto (1987–1993)
  5. Soemo Noeryanto (1993–1994)
  6. Supardjimin (1994–1999)
  7. R. Soenarto (1999–2005)
  8. Luhur Karsanto (2005–2011)
  9. Agus Pramono (2012–2025) – Terseret OTT KPK pada November 2025

Setiap periode kepemimpinan Sekda Ponorogo menunjukkan perubahan dan tantangan yang berbeda, tergantung pada kondisi politik dan ekonomi saat itu. Kehadiran Agus Pramono dalam daftar ini mencerminkan peran pentingnya dalam pemerintahan sebelum kasus korupsi terungkap.

Dampak OTT KPK terhadap Pemerintahan Ponorogo

Operasi tangkap tangan (OTT) yang melibatkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Sekda Agus Pramono menyebabkan pengecekan ulang terhadap berbagai aspek pemerintahan. KPK memberikan konfirmasi bahwa data yang terbuka selama OTT menunjukkan penurunan signifikan dalam sistem pengelolaan SDM dan tata kelola pemerintahan di Ponorogo.

Selain itu, beberapa proyek infrastruktur seperti Monumen Reog juga dikaitkan dengan dugaan penyimpangan. Proyek ini sempat dipuji oleh Menteri dan Wakil Presiden, namun kini menjadi sorotan karena ada jejak tender bermasalah yang disorot oleh KPK.

Peran Plt Bupati dan Penanganan ASN

Dalam situasi ini, Plt Bupati Ponorogo, Lisdyarita, memutuskan nasib 138 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terkait langsung atau tidak langsung dengan kasus OTT. Keputusan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran pelayanan publik dan menjaga transparansi serta akuntabilitas dalam pemerintahan.

Lisdyarita, yang berasal dari Partai Gerindra, dikenal sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat dan sering disebut sebagai “Bundanya Warga Bumi Reog”. Keputusan ini menjadi langkah penting dalam menjaga stabilitas administrasi dan menjawab tuntutan masyarakat akan keadilan dan kejujuran dalam pemerintahan.

Perspektif Akademisi dan Masyarakat

Akademisi menyatakan bahwa skandal korupsi yang melibatkan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Sekda Agus Pramono telah menyakiti nurani rakyat. Mereka menilai bahwa kasus ini bukan hanya sekadar masalah hukum, tetapi juga merupakan bentuk ketidakpuasan terhadap sistem pemerintahan yang dinilai tidak transparan.

Selain itu, masyarakat juga mulai memperhatikan lebih teliti terhadap berbagai proyek pemerintah daerah, termasuk pembangunan infrastruktur dan pengelolaan anggaran. Hal ini menunjukkan meningkatnya kesadaran masyarakat akan hak mereka untuk mendapatkan pemerintahan yang bersih dan berkelanjutan.

Peristiwa OTT KPK terhadap Bupati dan Sekda Ponorogo menjadi momen penting dalam sejarah pemerintahan daerah ini. Kasus ini tidak hanya memengaruhi struktur birokrasi, tetapi juga memicu perubahan dalam cara masyarakat memandang pemerintahan dan partisipasi dalam pengawasan kebijakan. Dengan adanya Plt Bupati dan penanganan ASN secara hati-hati, diharapkan dapat membawa perbaikan menuju pemerintahan yang lebih baik dan berintegritas. ***

 

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tidak Sesuai Mekanisme,DPRD Surabaya Soroti Pembangunan GSG Ambengan Batu

    Tidak Sesuai Mekanisme,DPRD Surabaya Soroti Pembangunan GSG Ambengan Batu

    • calendar_month Rab, 15 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 127
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Pansus DPRD Surabaya kembali menyoroti pembangunan Gedung Serbaguna Ambengan Batu dalam rapat pembahasan Raperda Persetujuan Penghapusan atau Pemidahtanganan Aset PD Pasar Surya, Selasa (14/1/2025). Anggota Komisi A, Aldi Blaviandy dalam hearing yang dihadiri beberapa stakeholder terkait, mempertanyakan mengapa pembangunan gedung tersebut baru diajukan persetujuan setelah hampir selesai. “Seharusnya, proses persetujuan dilakukan sejak awal […]

  • Pesantren Al-Fath Jalen Dihimpit PBB, Padahal Lembaga Non Profit

    Pesantren Al-Fath Jalen Dihimpit PBB, Padahal Lembaga Non Profit

    • calendar_month Sen, 20 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 75
    • 0Komentar

    Persoalan Pajak yang Menimpa Pesantren Al-Fath Jalen DIAGRAMKOTA.COM – Kasus yang terjadi di Pesantren Al-Fath Jalen di Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, menarik perhatian luas dan memicu diskusi mengenai keadilan serta perlindungan hukum bagi lembaga pendidikan non-komersial. Pesantren ini memiliki lebih dari seribu santri, sebagian besar berasal dari keluarga kurang mampu, namun kini dihadapkan pada tagihan pajak […]

  • Komisi C DPRD Surabaya Sepakat Menolak PSN Water Front Land

    Komisi C DPRD Surabaya Sepakat Menolak PSN Water Front Land

    • calendar_month Sen, 6 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 150
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Komisi C DPRD Surabaya bersepakat menolak pembangunan pulau buatan di tengah laut Surabaya bernama Surabaya Water Front Land (SWL) yang masuk dalam program Proyek Strategis Nasional (PSN), dan akan berkoordinasi dengan pihak yang berwenang untuk membatalkan proyek tersebut. Kesimpulan ini didapat setelah menggelar rapat dengan perwakilan dari Forum Masyarakat Madani Maritim yang terdiri […]

  • Arif fathoni DPRD Surabaya

    DPRD Surabaya Apresiasi Satu Tahun Kepemimpinan Prabowo – Gibran

    • calendar_month Sel, 21 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 98
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, menilai satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menunjukkan arah dan langkah nyata dalam membangun fondasi Indonesia yang kuat, mandiri, dan berdaulat. Hal itu disampaikan Fathoni seusai menjadi narasumber dalam diskusi bertema “Refleksi Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran: Janji, Realita, dan Harapan […]

  • Tenaga Kerja Proyek Gorong-Gorong Mengeluh Gaji Tak Tepat Waktu

    Tenaga Kerja Proyek Gorong-Gorong Mengeluh Gaji Tak Tepat Waktu

    • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 80
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sejumlah pekerja proyek gorong-gorong di Lokasi jetis seraten/jl ketintang selatan mengeluhkan keterlambatan gaji yang dialami hampir setiap minggu. Menurut mereka, gaji yang seharusnya diterima tepat waktu, malah mundur beberapa hari bahkan minggu. “Saya sudah bekerja keras selama sebulan, tapi gaji saya selalu terlambat. Ini sudah terjadi beberapa kali,” ujar Pekerja, salah satu pekerja […]

  • Panen Raya di Karangan Kidul Gresik Sukses! Petani Antusias

    Panen Raya di Karangan Kidul Gresik Sukses! Petani Antusias

    • calendar_month Sel, 11 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 148
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Panen raya padi di Desa Karangan Kidul, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, berlangsung sukses pada Senin, 10 Maret 2025. Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh para petani karena hasil panen kali ini dinilai sangat memuaskan. Acara yang merupakan bagian dari Farmer Field Day (FFD) ini bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkenalkan metode budidaya padi […]

expand_less