Mantan Ketua KPK Meninggal Dunia, Profil Singkat Antasari Azhar
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sab, 8 Nov 2025
- comment 0 komentar

(pinterest)
DIAGRAMKOTA.COM – Antasari Azhar adalah sosok yang pernah menjadi pusat perhatian dalam dunia hukum dan anti-korupsi di Indonesia. Ia lahir pada 18 Maret 1953 di Pangkal Pinang, Bangka Belitung. Sebelum menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), ia dikenal sebagai seorang pengacara yang aktif dalam berbagai kasus hukum. Namun, kiprahnya di KPK tidak sepenuhnya mulus.
Perjalanan Karier di KPK
Pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Antasari Azhar menjabat sebagai Ketua KPK dari tahun 2007 hingga 2009. Di masa jabatannya, ia menghadapi berbagai tantangan dan kontroversi. Salah satu kasus terbesar yang melibatkannya adalah dugaan keterlibatan dalam pembunuhan bos PT Putra Rajawali Bantaran, Nasrudin Zulkarnain.
Kasus Pembunuhan yang Mengubah Hidup
Dalam kasus ini, Antasari Azhar didakwa atas tindakan pembunuhan berencana. Meskipun ia lolos dari hukuman mati, ia akhirnya dihukum selama 18 tahun penjara. Proses hukum berlangsung panjang, mulai dari Pengadilan Negeri hingga Mahkamah Agung. Pada akhirnya, ia dinyatakan bersalah dan menjalani hukumannya.
Kebebasan Setelah Berbagai Langkah Hukum
Setelah menjalani sebagian dari hukumannya, Antasari Azhar mengajukan permohonan grasi ke Presiden Joko Widodo. Pada 2016, ia akhirnya dibebaskan dengan syarat. Pada 2017, ia mendapatkan kebebasan murni setelah Presiden mengabulkan permohonan grasinya.
Kabar Duka: Meninggalnya Antasari Azhar
Pada hari ini, Sabtu, 8 November 2025, kabar duka datang dari dunia hukum Indonesia. Mantan Ketua KPK Antasari Azhar meninggal dunia di usia 72 tahun. Informasi ini pertama kali disampaikan oleh eks kuasa hukumnya, Boyamin Saiman. Ia menyampaikan bahwa jenazah akan disalatkan di Masjid Asy Syarif.
Perayaan dan Doa untuk Almarhum
Boyamin Saiman juga meminta kepada masyarakat untuk memberikan doa dan memaafkan segala kesalahan yang pernah dilakukan oleh Antasari Azhar. Ia mengatakan bahwa dirinya adalah jamaah di masjid tersebut dan mengajak orang-orang untuk turut serta dalam salat jenazah yang akan digelar ba’da Ashar.
Warisan dan Kenangan
Meski perjalanan hidupnya dipenuhi dengan konflik dan kontroversi, Antasari Azhar tetap meninggalkan warisan yang tidak bisa dilupakan. Bagi banyak orang, ia adalah sosok yang pernah mencoba memperbaiki sistem hukum di Indonesia, meskipun tidak semua tindakannya mendapat dukungan. ***





Saat ini belum ada komentar