Aksi Kemanusiaan yang Menggugah Hati: Ojol Gresik Berdonasi untuk Korban Banjir Aceh dan Sumatera
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Jum, 12 Des 2025
- comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Bencana banjir yang melanda wilayah Aceh dan Sumatera menjadi momentum penting bagi masyarakat Gresik untuk menunjukkan kepedulian. Dalam waktu singkat, sejumlah pengemudi ojek online (ojol) di kota ini bergerak cepat dengan melakukan aksi penggalangan dana. Tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, mereka juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya solidaritas dalam menghadapi bencana alam.
Partisipasi Masyarakat dalam Aksi Penggalangan Dana
Aksi ini dilakukan oleh sebanyak 50 pengemudi ojol yang turun langsung ke jalan. Mereka memilih lokasi strategis seperti Perempatan GNI, Perempatan Kebomas, dan Exit Tol Bunder sebagai titik penggalangan dana. Di setiap titik, terdapat kotak donasi serta poster yang menyampaikan ajakan kepedulian kepada masyarakat.
Kepala Nurul Hayat Gresik, Sholihul Amin, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian warga terhadap sesama. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama satu minggu ke depan. “Teman-teman ojol sangat antusias terlibat karena mereka ingin membantu saudara kita yang sedang tertimpa musibah di Aceh,” ujarnya.
Hasil Donasi yang Menggembirakan
Pada hari pertama pelaksanaan, total dana yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp 7,5 juta. Angka ini menunjukkan partisipasi besar dari masyarakat Gresik. Sholihul Amin menilai angka ini sebagai awal yang sangat baik, sekaligus bukti kepekaan masyarakat terhadap kondisi korban banjir.
Selain donasi uang, Nurul Hayat juga membuka posko penerimaan bantuan berupa barang. Bantuan tersebut meliputi sembako, pakaian layak pakai, pampers, selimut, serta kebutuhan dasar lainnya. Semua bantuan akan disalurkan langsung ke wilayah terdampak banjir di Aceh dan Sumatera.
Komitmen Jangka Panjang untuk Pemulihan
Sholihul Amin menegaskan bahwa aksi kemanusiaan ini tidak hanya berhenti pada tahap bantuan darurat. Pihaknya berkomitmen untuk terlibat dalam fase pemulihan jangka panjang, termasuk upaya perbaikan rumah warga yang rusak akibat bencana.
“Semoga ke depan kita tidak hanya berhenti pada donasi kebutuhan saat ini saja. Bila Allah mengizinkan, kami ingin membantu proses rehab dan rekonstruksi rumah-rumah warga yang terdampak,” tambahnya.
Pentingnya Kebersamaan dalam Menyikapi Bencana
Dari aksi ini, terlihat betapa pentingnya kebersamaan dalam menghadapi tantangan seperti bencana alam. Pengemudi ojol yang biasanya hanya dikenal sebagai pengemudi kendaraan, kini menjadi bagian dari upaya kemanusiaan yang luar biasa. Mereka menunjukkan bahwa kepedulian bisa datang dari mana saja, bahkan dari kalangan yang sering kali dianggap hanya fokus pada pekerjaan harian.
Bantuan yang Terus Mengalir
Selain dari para pengemudi ojol, banyak pihak lain juga turut serta dalam aksi kemanusiaan ini. Contohnya adalah UPT SMPN 1 Gresik yang berhasil menggalang donasi sebesar Rp26,6 juta untuk korban bencana Aceh dan Sumatra. Hal ini menunjukkan bahwa kepedulian masyarakat tidak hanya terbatas pada satu kelompok tertentu, tetapi bisa berupa kolaborasi lintas komunitas. ***





Saat ini belum ada komentar