Zulhas Resmikan Koperasi Desa Merah Putih di Jabon: Dorong Kemandirian Ekonomi dari Desa

NASIONAL410 Dilihat

DIAGRAMKOTA.COM – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), meresmikan berdirinya Koperasi Merah Putih atau Koperasi Desa (Kopdes) di Dusun Tanjungsari, Desa Kupang, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (29/4/2025). Peresmian ini menjadi bagian dari kunjungan kerja Menko Zulhas dalam mendukung penguatan ekonomi berbasis desa.

Turut hadir dalam acara ini Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Wakil Menteri Desa Achmad Reza Patria, dan Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Laksamana (Purn) TNI Madya Didit Herdiawan. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan konkret pemerintah pusat terhadap kemandirian ekonomi masyarakat desa.

Dalam sambutannya, Zulhas menegaskan bahwa koperasi yang dibentuk ini bukan milik segelintir orang ataupun “plat merah”, melainkan hasil musyawarah desa dan sepenuhnya dimiliki masyarakat. “Koperasi ini milik warga. Semua arah dan pengelolaannya tergantung kebutuhan masyarakat desa itu sendiri,” ujar Zulhas.

Baca Juga :  Komisioner Dewan Pers Akui PWDPI Menjadi Bagian Sejarah Indonesia

Kopdes Merah Putih, lanjut Zulhas, diharapkan menjadi pusat segala aktivitas ekonomi desa. Mulai dari distribusi pupuk, LPG 3 kg, pengelolaan hasil tambak dan laut, hingga layanan keuangan dan kesehatan dasar seperti puskesmas keliling.

Zulkifli Hasan
Zulkifli cek rumput laut milik warga Jabon yang sudah siap untuk di jual

Zulhas juga menyampaikan bahwa koperasi akan mendapat akses ke Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan plafon nasional mencapai Rp300 triliun. Dana ini bisa dimanfaatkan untuk pengembangan usaha desa, seperti budidaya ayam, pengolahan rumput laut, hingga pengadaan sarana transportasi.

“Rumput laut dari Dusun Tanjungsari sudah ekspor, tinggal perkuat transportasinya. Nanti koperasi bisa punya mobil atau truk untuk angkut hasil panen. Kita bantu lewat KUR,” tambahnya.

Lebih lanjut, Zulhas menyampaikan harapannya agar sembako seperti beras, minyak, dan gula bisa langsung masuk ke koperasi dari pabrik, tanpa rantai distribusi panjang. Hal ini diyakini bisa menekan harga di tingkat desa sekaligus menambah margin keuntungan petani.

Baca Juga :  Purnawirawan TNI Usul Ganti Wapres, Ketum Bara Nusa Anggap Usulan Tidak Relevan

Menurut Zulhas, program Kopdes Merah Putih merupakan bagian dari visi besar Presiden Prabowo Subianto untuk membangun desa yang makmur, sehat, dan mandiri. “Kita tidak ingin kekayaan hanya dinikmati segelintir orang di kota. Desa juga harus makmur, anak-anak sehat, pendidikan terjangkau, dan gizi tercukupi,” katanya.

Pemerintah, tegas Zulhas, tidak akan membatasi model koperasi yang dibentuk di desa. Pemerintah hanya memfasilitasi dan mendukung melalui regulasi, kebijakan, dan pendanaan.

Usai peresmian, Zulhas dijadwalkan berdialog langsung dengan para kepala desa di wilayah sekitar untuk menyinergikan langkah pembangunan ekonomi desa yang lebih terarah dan berkelanjutan.(Dk/di)

Share and Enjoy !