Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PEMERINTAHAN » LEGISLATIF » Kurangnya Fasilitas, DPRD Surabaya Desak Perbaikan di Command Center 112

Kurangnya Fasilitas, DPRD Surabaya Desak Perbaikan di Command Center 112

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month Kam, 14 Nov 2024
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Command Center 112, pusat penanganan darurat Surabaya, kini berada dalam sorotan DPRD Surabaya setelah Komisi A menemukan berbagai kekurangan Fasilitas pada kunjungan kerja, Kamis (14/11).

Fasilitas yang seharusnya menunjang pelayanan darurat untuk warga ini diketahui memiliki sejumlah alat yang rusak dan perlu segera diperbaiki, termasuk alat pemadam api ringan (APAR) yang telah kadaluarsa sejak 2021 dan sejumlah monitor CCTV yang rusak.

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menjelaskan bahwa dari hasil inspeksi, ditemukan empat APAR yang sudah tiga tahun kadaluarsa.

Kondisi ini dinilai mengkhawatirkan karena Command Center 112 mengoperasikan ratusan monitor selama 24 jam penuh, sehingga berpotensi besar terjadi korsleting dan kebakaran. Tanpa APAR yang berfungsi, potensi kebakaran bisa mengancam keselamatan petugas dan mengganggu pelayanan darurat warga.

“Ruang command center ini krusial fungsinya, bukan hanya terkait keselamatan petugas, tetapi juga masyarakat yang bergantung pada layanan darurat ini. Kami berikan waktu sepekan untuk membenahi kekurangan ini, terutama APAR yang sudah kadaluarsa,” ujar Yona, politisi dari Gerindra.

Selain APAR, Komisi A juga menemukan 14 monitor CCTV yang tidak berfungsi. Monitor tersebut digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas dan area-area penting di Surabaya secara langsung.

Anggota Komisi A, Tubagus Lukman Amin mengingatkan bahwa, kerusakan monitor ini bisa berdampak pada kelancaran pemantauan kota.

“Beberapa monitor yang rusak ini harus segera diperbaiki. Command Center 112 adalah objek vital yang mencakup keamanan dan keselamatan seluruh warga Surabaya,” tegas Tubagus.

Ia juga menyoroti kurangnya exhaust atau sistem penyedot udara panas yang seharusnya ada di ruang monitor, terutama mengingat banyaknya perangkat elektronik yang beroperasi tanpa henti. Selain itu, pendingin ruangan yang ada dinilai tidak memadai sehingga meningkatkan risiko korsleting.

“Udara panas di dalam ruangan perlu diatasi. Seharusnya kondisi udara tetap sejuk, namun pendingin ruangan yang ada belum cukup untuk menjaga suhu ideal. Ini bisa memicu kebakaran jika dibiarkan,” ujar Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya itu.

Turut menambahkan, Wakil ketua komisi Komisi A, Pdt. Rio Pattiselano menyampaikan kekhawatirannya terkait waktu respons pelayanan darurat.

Menurut Rio, waktu yang dibutuhkan warga untuk dapat menghubungi Command Center 112 cukup lama, meski respons resmi disebutkan dalam rentang waktu 7 menit setelah panggilan tersambung.

“Selama ini warga perlu waktu cukup lama hanya untuk mendapat respons dari petugas. Alasan BPBD terkait sistem yang terpusat seharusnya bukan kendala. Dalam era teknologi saat ini, sistem dapat disesuaikan agar proses telepon menjadi lebih lancar dan cepat direspons,” jelas Rio.

Rio menekankan bahwa perbaikan sistem telepon ini sangat penting agar masyarakat dapat mengakses layanan darurat dengan lebih mudah. Selain itu, ia juga menyoroti perlunya peningkatan kemampuan petugas dalam menangani pelapor, terutama dalam kondisi darurat.

“Kemampuan psikologis dan medis dasar sebaiknya dimiliki oleh petugas Command Center. Mereka perlu tahu cara menenangkan pelapor yang mungkin panik dan memberikan saran medis dasar sambil menunggu bantuan tiba,” tambahnya.

Kunjungan ini diakhiri dengan komitmen Komisi A untuk terus mengawasi perbaikan fasilitas Command Center 112 demi menjaga keamanan warga Surabaya. Tenggat waktu tujuh hari diberikan untuk melakukan pembenahan yang diperlukan, terutama pada perangkat APAR dan monitor yang rusak.

“Kami (Komisi A) berharap Command Center 112 dapat berfungsi optimal dan memenuhi standar operasional yang diperlukan untuk pelayanan darurat,” tutup Yona.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sejarah dan Penyebab Ambruknya Mushola Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

    Sejarah dan Penyebab Ambruknya Mushola Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 106
    • 0Komentar

    Peristiwa Ambruknya Mushola Ponpes Al Khoziny DIAGRAMKOTA.COM – Pada tanggal 29 September 2025 sekitar pukul 14.40 WIB, mushola yang berada di dalam kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, mengalami ambruk. Kejadian ini terjadi saat lebih dari 100 santri sedang melaksanakan salat asar berjamaah. Peristiwa tersebut menewaskan satu orang dan melukai puluhan santri […]

  • Gaya Artis Cantik Ini Di Pemotretan, Super Hot!

    Gaya Artis Cantik Ini Di Pemotretan, Super Hot!

    • calendar_month Kam, 13 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 98
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Gaya Artis Cantik Ini di Pemotretan, Super Hot! Bikin Mata Terpana dan Jantung Berdebar Dunia hiburan memang tak pernah kehabisan talenta dan pesona. Salah satu yang selalu mencuri perhatian adalah para artis cantik yang tak hanya memukau di layar kaca, tetapi juga mampu menghipnotis dalam setiap sesi pemotretan. Baru-baru ini, seorang artis cantik ternama […]

  • Pengusaha Klinik Kecantikan Ambil Peran Baru Di Komisi B DPRD Surabaya

    Pengusaha Klinik Kecantikan Ambil Peran Baru Di Komisi B DPRD Surabaya

    • calendar_month Jum, 18 Okt 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 89
    • 0Komentar

    Diagramkota.Com Surabaya – Anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PKS, Hj. Enny Minarsih memulai tugasnya sebagai wakil rakyat dengan mengemban tugas di Komisi B. Seperti diketahui Komisi B DPRD Kota Surabaya membidangi ekonomi dan keuangan. Ditemui wartawan usai penetapan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) Enny Minarsih mengatakan, memang baru saja penetapan dan pengesahan AKD dan mungkin […]

  • Prabowo Keluarkan Perpres 79/2025, Ini Isi Utama dan Penjelasannya

    Prabowo Keluarkan Perpres 79/2025, Ini Isi Utama dan Penjelasannya

    • calendar_month Kam, 18 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 162
    • 0Komentar

    Perpres Nomor 79 Tahun 2025: Pembaruan RKP dan Fokus pada Kesejahteraan Masyarakat DIAGRAMKOTA.COM – Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2025 pada 30 Juni 2025 di Jakarta. Peraturan ini bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan program unggulan dan prioritas pemerintah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor pembangunan. Perpres ini menggantikan Peraturan Presiden […]

  • Mangkunegaran Surakarta Adakan Peringatan Hari Jadi ke-268 Untuk Melestarikan Budaya

    Mangkunegaran Surakarta Adakan Peringatan Hari Jadi ke-268 Untuk Melestarikan Budaya

    • calendar_month Rab, 16 Apr 2025
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 71
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Peringatan Adeging (hari jadi) ke-268 Mangkunegaran Surakarta pada 18 sampai 20 April 2025 bukan sekadar perayaan, melainkan sebuah deklarasi komitmen untuk melestarikan budaya dan membangun masa depan yang lebih baik. Dengan tema “Melestarikan Budaya untuk Memperkuat Masa Kini dan Menciptakan Masa Depan,” Mangkunegaran, berkolaborasi dengan Katadata dan Yayasan DNC, menyelenggarakan MNFEST, sebuah festival […]

  • KCB Laporkan Bupati Sidoarjo ke Ombudsman, Soroti Dugaan Pelanggaran Aturan ASN

    KCB Laporkan Bupati Sidoarjo ke Ombudsman, Soroti Dugaan Pelanggaran Aturan ASN

    • calendar_month Kam, 31 Jul 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 93
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Komunitas Cinta Bangsa (KCB) Jawa Timur secara resmi melayangkan laporan kepada Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jawa Timur terhadap Bupati Sidoarjo Subandi, S.H., M.Kn. Laporan ini berkaitan dengan dugaan pelanggaran aturan kepegawaian dan mal-administrasi dalam proses pengangkatan Pelaksana Tugas (PLt) pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.(31/07/25) Laporan yang ditandatangani langsung […]

expand_less