DIAGRAMKOTA.COM – Presiden terpilih Prabowo Subianto saat ini sedang mempertimbangkan sejumlah nama untuk mengisi posisi strategis di kabinet barunya. Baik Menteri maupun wakilnya serta para pembantu lainnya.
Namun, tekanan dari berbagai pihak terus meningkat, memaksa Prabowo untuk lebih berhati-hati dalam memilih anggota tim pemerintahannya.
Hal tersebut disampaikan Pengamat politik Erles Rareral, menurut Erles dalam konteks ini, penting bagi masyarakat untuk bersabar dan mendukung proses transisi ini agar berjalan dengan lancar dan janganlah mudah berprasangka tidak baik.
“Kita jangan mudah terjebak dalam spekulasi nama-nama calon menteri yang beredar, bahwa banyak dari mereka yang disebutkan hanya anggota “tim hore” dan belum tentu masuk dalam daftar kabinet final,” kata Erles melalui WhatsApp nya, Jumat (18/10/2024).
Menurutnya proses ini masih panjang, dan masyarakat harus bersabar. Presiden terpilih membutuhkan waktu untuk menyusun tim yang tepat. Erles memprediksi perombakan kabinet besar-besaran kemungkinan akan dilakukan pada tahun 2025 mendatang.
Meskipun demikian, publik tetap memiliki harapan besar terhadap komposisi kabinet baru. Banyak yang menantikan kehadiran figur-figur baru yang inovatif dan berpengalaman, yang dapat membantu merealisasikan janji-janji Prabowo selama kampanye.
“Namun, penting bagi masyarakat untuk diingatkan bahwa proses ini membutuhkan waktu dan perlu mendapat dukungan dari seluruh pihak,” ujar Erles yang juga seorang Lawyer yang berkantor di Jakarta ini.
Dengan waktu yang tersisa hingga akhir 2024, Erles mengimbau masyarakat untuk bersikap tenang dan mendukung proses transisi ini agar berjalan dengan lancar.
“Dengan bersabar dan mendukung, kita dapat memastikan bahwa kabinet baru akan terbentuk dengan baik dan dapat membawa perubahan yang positif bagi negara,” tambah Erles.
Ia menegaskan bahwa penting bagi masyarakat untuk bersabar dan mendukung proses transisi ini. Prabowo Subianto membutuhkan waktu untuk menyusun tim yang tepat, dan kita harus bersikap tenang dan mendukung.
“Dengan bersabar dan mendukung, kita dapat memastikan bahwa kabinet baru akan terbentuk dengan baik dan dapat membawa perubahan yang positif bagi negara,” pungkasnya. (dk/akha)