Diagram Kota Surabaya – Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Mochammad Machmud, menyatakan kekhawatirannya terhadap langkah Wali Kota Eri Cahyadi yang kembali berkantor di kelurahan jelang pemilihan wali kota.
Menurut Politisi Demokrat ini, keputusan tersebut bisa menuai opini negatif dari masyarakat karena dapat dianggap sebagai upaya untuk memperoleh popularitas dan simpati.
“Mungkin tujuannya baik, tapi momennya kurang tepat karena mendekati pilwali. Sehingga akan membuat masyarakat nantinya berpikir bahwa upaya itu untuk menaikkan popularitas,” kata Machmud, Senin, (6/5/2024).
Meski demikian, Machmud menilai kegiatan berkantor di kelurahan adalah program yang bagus. Jadi upaya wali kota untuk semakin mendekatkan diri ke masyarakat.
Juga mencontohkan kepada jajaran di tingkat kelurahan dan kecamatan untuk melayani masyarakat dengan sungguh-sungguh.
“Namun kalau saya melihat itu merupakan upaya wali kota untuk mendekatkan diri ke masyarakat, dan memberikan contoh ke jajaran di bawahnya agar lebih melayani. Programnya juga bagus supaya bisa mengawasi kinerja di kelurahan,” tandasnya.