Diagram Kota Tulungagung – Lembaga pendidikan SMPN 1 Kedungwaru Tulungagung menyelenggarakan lokakarya seni Reyog Kendhang di Taman Bina Bakat dan Konvensi Tulungagung, pada Sabtu, 27 April 2024
Acara ini merupakan hasil kerjasama dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Tulungagung dalam rangka pemberdayaan kearipan lokal. Dengan narasumber, Bimo Wijayanto, SSn budayawan Tulungagung.
Dalam acara tersebut, Kepala Sekolah SMPN 1 Tulungagung, Dr. Sri Wahyuni, M.Pd, menekankan pentingnya pembelajaran program Projek Penguatan Profil Pembelajaran Pancasila (P5) dalam kurikulum merdeka.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, termasuk Ketua MKKS, Drs. Heni Hendarto, M.Pd, serta narasumber dan fasilitator lainnya atas kerjasama sinergi yang terjalin dalam acara ini.
Menurutnya, Reyog Kendhang memiliki peran penting dalam memperkenalkan budaya lokal kepada generasi muda. Hal ini sejalan dengan tujuan pemberdayaan kearipan lokal dan pembelajaran P5 untuk menumbuhkan kebinekaan global dan semangat mencitai budaya di kalangan siswa.
Sementara Ketua MKKS Heni Hendarto, menegaskan bahwa kualitas pembelajaran seni Reyog Kendhang sangat bergantung pada interaksi yang baik antara guru dan peserta didik.
“Kolaborasi yang baik antara pemimpin dan tim pendidik menjadi kunci keberhasilan dalam mengimplementasikan program-program pembelajaran seperti ini,” ujar Heni.
Lokakarya ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran seni tradisional, tetapi juga sebagai wadah untuk memupuk nilai-nilai kebersamaan dan keberagaman di kalangan siswa.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya lokal bagi generasi mendatang,” pungkas Heni. (dk/aden)