Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PERISTIWA » DAERAH » Politikus PDIP Soroti Kenaikan Harga Pangan Akibat MBG

Politikus PDIP Soroti Kenaikan Harga Pangan Akibat MBG

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 14 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Anggota Komisi IX DPR Edy Wuryanto menganggap pemerintah belum menyusun sistem yang tepat untuk menghadapi dampak rantai pasok dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Karena perencanaan yang kurang memadai, Edy menyatakan, harga bahan pangan pokok seperti ayam dan telur meningkat tajam, mengurangi kemampuan beli masyarakat, khususnya kalangan pekerja dan keluarga dengan penghasilan tidak tetap.

Menurut politikus PDIPdi sini, program MBG seharusnya diiringi perhitungan yang matang mengenai kebutuhan bahan baku setiap wilayah. Edy merujuk data Badan Pusat Statistik yang menunjukkan inflasi pangan pada Oktober(month to month) mencapai 0,28 persen, salah satu komoditas yang berkontribusiinflasi yaitu telur ayam petelur (4,43 persen) dan daging ayam petelur (1,13 persen).

“Program MBG seharusnya diiringi perhitungan matang mengenai kebutuhan bahan baku di setiap wilayah. Setiap Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) yang berdiri berarti menambah kebutuhan ayam, telur, ikan, sayur, dan buah. Jumlahnya bisa dihitung, namun jika pemerintah tidak mempersiapkannya, dampaknya adalah kekurangan pasokan dan harga yang meningkat,” kata Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini dalam keterangan tertulis, Selasa, 4 November 2025.

Edy menyebutkan bahwa rantai pasok pangan merupakan jantung keberhasilan MBG. Oleh karena itu, koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi sangat penting. “Pemerintah pusat harus melibatkan pemerintah daerah secara aktif agar dapat memotivasi para petani, peternak, pembudidaya ikan, serta nelayan setempat. Jangan sampai bahan baku justru diambil dari luar daerah atau bahkan diimpor,” ujarnya.

Sebagai langkah strategis, Edy mendorong pemerintah untuk memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) agar para petani dan peternak kecil dapat meningkatkan kemampuan produksinya. Dengan pinjaman yang bersifat lunak ini, Edy berharap petani hingga nelayan bisa memanfaatkannya sekaligus meningkatkan hasil produksinya. “Terlebih lagi, Kementerian Keuangan telah menetapkan kebijakan dalam pendistribusian dana yang terendap di Bank Indonesia sekitar Rp 200 triliun. Dana sebesar itu bisa dialokasikan untuk memperkuat perekonomian di sektor pangan, bukan hanya menunggu campur tangan pasar,” katanya.

Selain itu, Edy mengajak pemerintah daerah untuk menjadi perantara antara petani, nelayan, peternak, dan pembudidaya ikan dengan SPPG agar hasil panen mereka dapat terserap. Selain itu, menurut Edy, para peternak hewan juga harus didukung dalam penerbitan nomor kontrol veteriner (NKV) guna memastikan kebersihan dan sanitasi. “Jika hal ini dilaksanakan maka perputaran ekonomi akan berjalan lancar. Dampak ekonomi dari program MBG akan dirasakan,” katanya.

Edy juga mengkritik pernyataan pemerintah yang menyebut kenaikan harga ayam dan telur sebagai tanda keberhasilan MBG. Menurutnya, pernyataan tersebut merupakan logika yang salah. “Keberhasilan program sosial tidak bisa diukur dari kenaikan harga bahan makanan. Justru sebaliknya, indikator keberhasilannya adalah MBG dapat dirasakan oleh penerima manfaat dengan aman dan harga tetap stabil. Jika masyarakat kesulitan membeli telur, itu berarti ada masalah serius dalam desain rantai pasoknya,” katanya.

Ia kemudian memberikan contoh kasus di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang memiliki 125 Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG). Untuk memenuhi kebutuhan telur di daerah tersebut, menurut Edy, dibutuhkan sekitar 500.000 ekor ayam petelur, sementara peternak setempat hanya mampu menyediakan 200.000 ekor.

Kekurangan 300.000 ekor tersebut menyebabkan pasokan harus diambil dari kabupaten lain, meningkatkan biaya pengiriman, dan mengurangi ketersediaan telur di daerah asal. Belum lagi membahas kebutuhan ikan, sayur, atau buah. “Pemerintah seharusnya mampu memprediksi dan menutup celah-celah seperti ini jauh sebelum program dilaksanakan,” kata anggota legislatif dari Dapil Jawa Tengah III itu.

Edy mengingatkan bahwa kini kelas pekerja dan masyarakat yang bukan penerima MBG menjadi kelompok yang paling terkena dampaknya. “Buruh pabrik, guru honorer, tenaga kesehatan kontrak, hingga penjual warteg semua harus menghabiskan lebih banyak uang hanya untuk kebutuhan pokok. Kenaikan tekanan daya beli masyarakat seperti ini tidak baik dan memerlukan solusi segera,” ujarnya.

Sebagai alternatif, Edy mendorong pemerintah agar menyusun peta produksi dan kebutuhan pangan di setiap wilayah agar menghindari kekosongan persediaan. Ia juga menekankan perlunya kerja sama antara peternak, koperasi, dan pemerintah daerah, serta membangun cadangan pangan lokal di setiap kabupaten. “Subsidi pakan, fasilitas logistik, dan insentif produksi dapat menjadi cara untuk menjaga harga tetap stabil tanpa merusak usaha masyarakat kecil,” kata Edy.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jelajahi Surabaya Lewat Jalur Sepeda: Wisata Ramah Lingkungan

    Jelajahi Surabaya Lewat Jalur Sepeda: Wisata Ramah Lingkungan

    • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 76
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Mulai dari bangunan bersejarah, kuliner lezat, hingga taman-taman kota yang asri, semuanya bisa dinikmati dengan cara yang berbeda dan lebih ramah lingkungan: bersepeda! Dengan semakin berkembangnya kesadaran akan gaya hidup sehat dan berkelanjutan, bersepeda menjadi alternatif menarik untuk menjelajahi keindahan Surabaya. Pemerintah kota pun mendukung tren ini dengan menyediakan jalur sepeda yang tersebar […]

  • Menjelang Idul Adha, Tiga Pilar di Tulangan Sidoarjo Tinjau Kesehatan Hewan Kurban Perkuat Ketahanan Pangan

    Menjelang Idul Adha, Tiga Pilar di Tulangan Sidoarjo Tinjau Kesehatan Hewan Kurban Perkuat Ketahanan Pangan

    • calendar_month Sel, 20 Mei 2025
    • account_circle Adis
    • visibility 94
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Menjelang Hari Raya Idul Adha, pembelian hewan kurban di Kabupaten Sidoarjo mengalami peningkatan. Seiring dengan hal tersebut, para peternak kambing dan sapi diimbau untuk lebih memperhatikan kesehatan hewan serta kebersihan kandang. Untuk memastikan kondisi hewan kurban tetap sehat dan layak jual, petugas gabungan dari Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Sidoarjo, bersama anggota […]

  • Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Polres Gresik Gelar Olahraga Bersama di Hari Bhayangkara ke -79

    Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Polres Gresik Gelar Olahraga Bersama di Hari Bhayangkara ke -79

    • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
    • account_circle Teguh Priyono
    • visibility 75
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Suasana kebersamaan menyemarakkan kegiatan Olahraga Bersama yang digelar Polres Gresik dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 pada Minggu (6/7/2025). Kegiatan berlangsung meriah di Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Jalan Veteran No.160, Gresik, Jawa Timur, diikuti ratusan peserta dari berbagai unsur. Hadir dalam acara tersebut Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu bersama Ketua Bhayangkari […]

  • Polrestabes Surabaya Bersih-Bersih Kriminal, 26 Pelaku Kejahatan, Jambret hingga Pengeroyok Dibekuk!

    Polrestabes Surabaya Bersih-Bersih Kriminal, 26 Pelaku Kejahatan, Jambret hingga Pengeroyok Dibekuk!

    • calendar_month Sel, 4 Mar 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 106
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Polrestabes Surabaya kembali membuktikan komitmennya dalam memberantas kejahatan jalanan demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama selama bulan suci Ramadhan. Dalam konferensi pers yang digelar Selasa (4/3/2025) menjelang waktu berbuka puasa, Satreskrim Polrestabes Surabaya bersama jajaran Polsek mengungkap 17 kasus kejahatan yang meresahkan warga. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, S.I.K., M.H., […]

  • Gubernur Maluku Utara Ancam Ganti Seluruh Kepala Samsat

    Gubernur Maluku Utara Ancam Ganti Seluruh Kepala Samsat

    • calendar_month Ming, 7 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 144
    • 0Komentar

    Realisasi Pajak Kendaraan Bermotor di Maluku Utara Masih Rendah DIAGRAMKOTA.COM – Realisasi penerimaan pajak kendaraan bermotor di Provinsi Maluku Utara hingga Agustus 2025 baru mencapai sekitar 27 persen dari total potensi pajak yang ada. Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak potensi pendapatan daerah yang belum tercapai. Kondisi ini langsung mendapat perhatian serius dari Gubernur Maluku Utara, […]

  • RP3SI 2023-2027: OJK Jawa Timur Tekankan Pentingnya Tata Kelola Syariah

    RP3SI 2023-2027: OJK Jawa Timur Tekankan Pentingnya Tata Kelola Syariah

    • calendar_month Kam, 23 Jan 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 92
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan Pengembangan Keuangan Syariah untuk Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPR Syariah) se-Jawa Timur. Acara yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Mercure, Malang, ini menghadirkan Dewan Pengawas Syariah (DPS), direksi, dan pejabat eksekutif yang membawahi fungsi kepatuhan. Kegiatan tersebut mengusung tema “Mendorong Kepatuhan Prinsip Syariah dalam Penempatan dan […]

expand_less