Nama Komjen Suyudi Ario Seto Muncul sebagai Calon Kapolri Pengganti
DIAGRAMKOTA.COM – Beberapa waktu terakhir, nama Komjen Pol Suyudi Ario Seto mulai muncul dalam daftar calon Kapolri pengganti Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Mantan Kapolres Majalengka ini kini menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) dan menjadi salah satu tokoh yang disebut-sebut memiliki peluang besar untuk mengisi posisi tersebut.
Pembahasan tentang pergantian Kapolri semakin hangat setelah Presiden Prabowo Subianto dikabarkan telah mengirim surat presiden (supres) ke DPR RI terkait perubahan di jajaran kepemimpinan Korps Bhayangkara. Hal ini memicu berbagai spekulasi di kalangan wartawan dan pejabat tinggi kepolisian.
Kenaikan Pangkat di Tengah Isu Pergantian Kapolri
Upacara kenaikan pangkat bagi sejumlah perwira tinggi Polri, termasuk Komjen Suyudi dan Komjen Karyoto, dilakukan oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Rupattama Mabes Polri pada Jumat (12/9/2025). Selain kedua perwira tersebut, sebanyak 25 perwira tinggi lainnya juga menerima kenaikan pangkat. Tujuh di antaranya naik dari pangkat Brigjen ke Irjen, termasuk Kapolda Kaltara, Kapolda Banten, dan Kapolda Aceh.
Kenaikan pangkat ini terjadi di tengah desakan keras untuk pergantian Kapolri, yang bermula dari kasus tertabraknya pengemudi ojek online Affan Kurniawan oleh anggota Brimob pada akhir Agustus lalu. Insiden ini menimbulkan banyak kritik dan tuntutan agar ada perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinan Polri.
Profil Komjen Suyudi Ario Seto
Komjen Suyudi Ario Seto lahir di Jakarta pada 14 Juli 1973. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1994. Karier kepolisian Suyudi dimulai sebagai Kapolsek Metro Pasar Minggu, kemudian menjabat Kapolsek Metro Tanah Abang dan Penjaringan. Ia dikenal memiliki pengalaman luas di bidang reserse dengan berbagai posisi penting, seperti Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, hingga Kanit Resmob Bareskrim Polri.
Suyudi juga memiliki rekam jejak di Jawa Barat, khususnya Majalengka. Ia pernah menjabat Kapolres Majalengka pada 2014, lalu Kapolres Bogor, Kapolresta Bogor Kota, hingga Kapolres Metro Jakarta Pusat. Setelah itu, ia dipercaya menjadi Wakapolda Metro Jaya dan Kapolda Banten.
Inovasi Saat Menjabat Polda Banten
Selama menjabat sebagai Kapolda Banten, Suyudi meluncurkan program bernama Polisi Peduli Pengangguran (Poliran), yang bertujuan untuk mengatasi masalah sosial di masyarakat. Program ini mencakup pelatihan kerja, pengembangan ketahanan pangan, hingga pengelolaan lingkungan hidup. Inisiatif ini mendapat apresiasi dari Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) Yandri Susanto karena dinilai efektif dalam membantu pemerintah menekan angka pengangguran di Banten.
Kehidupan Pribadi Komjen Suyudi
Komjen Suyudi Ario Seto menikah dengan Dewi Yuali (Uwi) dan dikaruniai dua anak, yaitu Prawira dan Hana. Ia aktif dalam media sosial, khususnya Instagram dengan akun @suyudi_007, di mana ia sering membagikan momen tugas serta kebersamaan keluarga.
Hingga saat ini, DPR RI belum memberikan respons resmi terkait surat presiden (supres) yang dikirim oleh Presiden Prabowo Subianto. Namun, informasi yang beredar menyebutkan bahwa pengumuman resmi dari Istana diperkirakan akan segera dirilis, baik akhir pekan ini atau awal pekan depan.
Jika benar dicalonkan, Komjen Suyudi—mantan Kapolres Majalengka dengan segudang pengalaman dan inovasi sosial—berpeluang besar menjadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.