Profil MAN 2 Kota Malang, Pemenang Terbanyak Medali Emas OSN 2025
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month 5 menit yang lalu
- comment 0 komentar
Sejarah dan Prestasi MAN 2 Kota Malang
DIAGRAMKOTA.COM – MAN 2 Kota Malang telah menjadi salah satu sekolah yang sangat diminati dan diakui baik secara nasional maupun internasional. Pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025, sekolah ini berhasil meraih perolehan medali emas terbanyak dengan total tiga medali emas, tiga medali perak, dan satu penghargaan honorable mention. Setiap tahunnya, siswa MAN 2 Kota Malang selalu menunjukkan prestasi yang luar biasa, bahkan beberapa dari mereka mencapai tingkat internasional.
Berdasarkan data Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), sejak tahun 2020 hingga 2025, MAN 2 Kota Malang telah mengumpulkan 254 medali. Data ini belum termasuk prestasi sebelum tahun 2020, sehingga jumlahnya bisa bertambah setiap tahun. Sekolah ini juga memiliki sejarah panjang dan berbagai pergantian nama sejak awal pendiriannya.
Perjalanan Sejarah MAN 2 Kota Malang
MAN 2 Kota Malang pertama kali didirikan pada tahun 1956 dengan nama PGAA Malang. Selama beberapa tahun, sekolah ini mengalami perubahan nama dan lokasi. Berikut urutan perubahan namanya:
PGAA Malang (1956)
Pada masa itu, PGAA I Malang dan PGAA II Malang bergabung menjadi satu sekolah. Gedung pertama berada di Jalan Bromo No. 1, dengan pembelajaran dibagi menjadi dua sesi harian.PGA Negeri 6 Tahun Malang (1958/1959)
Dalam waktu singkat, dua sekolah tersebut digabung menjadi PGA Negeri 6 Tahun Malang.MAN Malang III (1992)
Pada tahun 1992, PGA Negeri 6 Tahun Malang diubah menjadi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Malang III.MAN 2 Kota Malang (2018)
Pada tahun 2018, sekolah ini resmi berubah nama menjadi MAN 2 Kota Malang berdasarkan keputusan Kementerian Agama.
Seiring perkembangan, MAN 2 Kota Malang kini menjadi salah satu madrasah model di Indonesia yang berbasis agama dan memiliki reputasi kuat dalam pendidikan sains dan olahraga.
Program Unggulan MAN 2 Kota Malang
MAN 2 Kota Malang dikenal sebagai sekolah yang memiliki berbagai program unggulan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan prestasi siswanya. Beberapa program utamanya antara lain:
Program Olimpiade Riset
Program ini fokus pada pengembangan sains, kolaborasi dengan lembaga pemerintah dan perguruan tinggi, serta persiapan siswa untuk berkompetisi di ajang olimpiade nasional maupun internasional.MAN Dua Menjelajah Dunia (Madu Manja)
Program ini bertujuan untuk menjadikan MAN 2 Kota Malang sebagai madrasah berstandar internasional. Sekolah ini aktif berpartisipasi dalam konferensi internasional dan bekerja sama dengan banyak universitas luar negeri seperti Sudan, Jepang, Malaysia, Singapura, Korea, dan Australia.Program TOEFL Preparation Class dan TOEFL Test
Program ini membantu siswa mempersiapkan ujian TOEFL agar dapat melanjutkan studi ke perguruan tinggi ternama baik di dalam maupun luar negeri.
Fasilitas yang Tersedia
MAN 2 Kota Malang menyediakan berbagai fasilitas lengkap untuk mendukung proses belajar-mengajar. Fasilitas yang tersedia antara lain:
- Area parkir khusus disabilitas
- Akses khusus disabilitas
- Ruang konsultasi dan ruang laktasi
- Ruang bermain anak dan layanan publik terintegrasi
- Program madrasah digital, perpustakaan, laboratorium, ruang olahraga, dan lapangan
- Ruang ekstrakurikuler, kesehatan, serbaguna, dan kantin
- CCTV dan WiFi 24 jam
Selain itu, MAN 2 Kota Malang juga memiliki asrama bernama Ma’had Al Qalam yang mampu menampung 87 siswa yang lolos UTBK SNBT 2025.
Prestasi Siswa MAN 2 Kota Malang
MAN 2 Kota Malang terus menunjukkan prestasi yang luar biasa. Tahun ini, dari 2.439 pendaftar dari berbagai SMP dan MTs di seluruh Indonesia, sebanyak 224 siswa berhasil lolos seleksi PPDB. Di ajang OSN, MAN 2 Kota Malang konsisten meraih medali, bahkan pada tahun ini siswanya sukses meraih penghargaan di ajang internasional seperti International Physics Olympiad (IPhO), International Economics Olympiad (IEO), dan Asian Physics Olympiad (APHO).
Di samping itu, sebanyak 68 siswa berhasil lolos SNBP 2025 dengan jurusan favorit seperti Kedokteran dan Teknik. Bahkan, delapan siswa berhasil diterima di kampus luar negeri, salah satunya adalah Ahmad Ayman Al Ghifary yang diterima di lima universitas ternama di luar negeri.
Saat ini belum ada komentar