5 Kecamatan Terkecil di Garut, Salah Satunya Sentra Pertanian
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sen, 13 Okt 2025
- comment 0 komentar

Kecamatan dengan Luas Wilayah Terkecil di Kabupaten Garut
DIAGRAMKOTA.COM – Kabupaten Garut, yang terletak di Provinsi Jawa Barat, dikenal memiliki beragam topografi mulai dari pegunungan hingga dataran rendah. Wilayah ini tidak hanya kaya akan potensi alam tetapi juga memiliki kekayaan budaya yang menarik. Meski luas wilayahnya cukup besar, ternyata ada beberapa kecamatan yang memiliki area yang relatif sempit.
Dari total 42 kecamatan di Kabupaten Garut, beberapa di antaranya memiliki luas wilayah yang jauh lebih kecil dibandingkan kecamatan lain. Meskipun ukurannya kecil, daerah-daerah ini tetap memainkan peran penting dalam perekonomian dan pemerintahan lokal.
Berikut adalah lima kecamatan dengan luas wilayah terkecil di Kabupaten Garut:
1. Kecamatan Kersamanah
Kecamatan Kersamanah menduduki posisi pertama sebagai wilayah dengan luas terkecil di Kabupaten Garut. Berdasarkan data dari lembaga statistik setempat, luas wilayahnya hanya sekitar 1.650,00 km². Meskipun kecil secara geografis, Kersamanah memiliki posisi strategis karena berada di jalur utama yang menghubungkan Garut dengan wilayah lain di Jawa Barat.
Potensi ekonomi di daerah ini cukup berkembang, terutama di sektor pertanian dan perdagangan lokal. Masyarakat setempat hidup dalam lingkungan yang dinamis, sehingga pelayanan publik dan aktivitas ekonomi cenderung terpusat. Hal ini memudahkan pemerintah daerah dalam melakukan pemerataan pembangunan.
2. Kecamatan Leuwigoong
Di urutan kedua, Kecamatan Leuwigoong memiliki luas wilayah sekitar 1.935,00 km². Daerah ini dikenal dengan suasana pedesaannya yang masih asri dan penduduknya yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
Meskipun tergolong sempit, Leuwigoong memiliki akses yang cukup mudah ke pusat kota Garut. Hal ini membuat aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat berjalan cukup lancar. Selain sektor pertanian, wilayah ini juga mulai mengembangkan potensi ekonomi kreatif dan perdagangan kecil yang menunjang kesejahteraan warga.
3. Kecamatan Tarogong Kidul
Kecamatan Tarogong Kidul berada di posisi ketiga dengan luas sekitar 1.946,00 km². Kecamatan ini menjadi salah satu pusat kegiatan pemerintahan karena lokasinya yang dekat dengan pusat Kota Garut.
Wilayah ini dikenal sebagai area yang cukup maju dan padat penduduk. Banyak fasilitas umum, perkantoran, serta pusat ekonomi berdiri di Tarogong Kidul, menjadikannya kawasan yang penting bagi kabupaten. Meskipun tidak luas, wilayah ini terus berkembang pesat berkat dukungan infrastruktur dan letaknya yang strategis di jantung Kabupaten Garut.
4. Kecamatan Pangatikan
Berada di posisi keempat, Kecamatan Pangatikan memiliki luas wilayah sekitar 1.972,00 km². Meski tidak terlalu besar, wilayah ini memiliki keindahan alam pedesaan yang khas dan udara yang sejuk.
Penduduk Pangatikan umumnya menggantungkan hidup dari sektor pertanian dan peternakan. Hasil pertanian seperti padi dan sayuran menjadi komoditas utama di daerah ini. Kondisi geografis yang relatif datar membuat aktivitas pertanian di wilayah ini berjalan cukup produktif, meski luasnya kecil dibanding kecamatan lain di Garut.
5. Kecamatan Cibiuk
Kecamatan Cibiuk menempati urutan kelima sebagai daerah paling sempit di Kabupaten Garut. Luasnya tercatat sekitar 1.990,00 km², hanya sedikit lebih besar dibanding Pangatikan.
Wilayah ini terkenal sebagai daerah yang religius dan memiliki pesantren-pesantren besar yang berpengaruh di Garut. Selain itu, Cibiuk juga dikenal dengan kuliner khasnya, yaitu sambal Cibiuk yang sudah melegenda. Meskipun kecil, Cibiuk memiliki peranan penting dalam bidang pendidikan dan kebudayaan di Kabupaten Garut. Kehidupan masyarakatnya yang guyub menjadikan wilayah ini tetap hidup dan berkembang.
Kesimpulan
Lima kecamatan tersebut, meskipun memiliki luas wilayah terbatas, tetap menyimpan potensi dan karakteristik unik yang memperkaya keberagaman Kabupaten Garut secara keseluruhan. Setiap kecamatan memiliki peran masing-masing dalam perekonomian, pemerintahan, dan kehidupan masyarakat. Dengan kombinasi potensi alam dan budaya, Kabupaten Garut tetap menjadi daerah yang menarik untuk dikunjungi dan dikembangkan.
Saat ini belum ada komentar