DIAGRAMKOTA.COM – Duka mendalam menyelimuti warga Desa Kloposepuluh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Enam anggota keluarga yang sempat dilaporkan hilang akibat bencana longsor di jalur Pacet–Cangar, Mojokerto, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Keenam korban merupakan satu keluarga yang hendak bersilaturahmi ke wilayah Batu saat longsor terjadi pada Kamis (3/4/2025) siang. Berikut identitas para korban, Reni Anggraeni (28), istri,Syahrul Nugroho Rangga Setiawan (4), anak,Putri Qiana Ramadhiana (2), anak,H. Wahyudi (65), orang tua,Hj. Jaenah (60), orang tua,Saudah (60), mertua.
Kepala Desa Kloposepuluh, Sumardi, membenarkan bahwa para korban adalah warganya. Menurutnya, keluarga tersebut berangkat menggunakan mobil Toyota Innova Reborn untuk bersilaturahmi di momen Lebaran.
“Sudah wajar kalau hari raya digunakan untuk silaturahmi. Tapi siapa sangka musibah datang di tengah perjalanan mereka. Semua korban adalah keluarga dari Abah Wahyudi,” ujar Sumardi saat ditemui di rumah duka, Jumat (4/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa pihak keluarga sudah menunggu di RSUD Sumberglagah sejak pagi untuk memastikan identitas jenazah. Setelah proses identifikasi selesai, keenam jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan di TPU desa setempat.
Peristiwa longsor terjadi di kawasan wisata Watu Lumpang, jalur Pacet-Cangar, sekitar pukul 11.15 WIB. Material longsor berupa tanah, batu, dan pohon tumbang menutup jalan sepanjang lebih dari 50 meter. Dua kendaraan, yakni mobil pick-up dan Toyota Innova Reborn milik korban, terseret ke jurang dan tertimbun material.
Petugas gabungan dari Basarnas, BPBD, TNI-Polri, dan relawan terus melakukan proses evakuasi dan pembersihan di lokasi kejadian. Hingga saat ini, jalur Pacet–Cangar masih ditutup sementara demi keselamatan pengguna jalan.(DK/di)