Diagramkota.com – Peristiwa plafon ruang kelas yang rusak kembali terjadi di salah satu sekolah dasar di Sidoarjo. Setelah sebelumnya plafon SDN Sidodadi ambrol, kali ini kejadian serupa menimpa SDN Sidomojo pada hari Selasa lalu.
Demi keselamatan para siswa, kegiatan belajar mengajar (KBM) sementara waktu dialihkan ke gedung perpustakaan. “Kami memutuskan untuk memindahkan KBM ke perpustakaan agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan,” ujar Kepala Sekolah Tri Widyati, saat di wawancarai oleh diagramkota.com, Jumat(10/01/2025).
Kerusakan plafon tersebut menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak, termasuk anggota Komisi D DPRD Sidoarjo yang langsung meninjau lokasi. Anggota dewan yang hadir di antaranya H. Moch. Dhamroni Chudlori, M.Si., H. Sutaji, dan H. Pujiono.
Dalam kunjungan tersebut, H. Pujiono menyampaikan bahwa meskipun KBM terganggu, aktivitas belajar siswa tetap berjalan lancar di perpustakaan. “Sudah empat hari siswa belajar di perpustakaan. Meski kondisinya terbatas, KBM tetap berjalan,” ujarnya.
Jumlah siswa yang terdampak akibat kerusakan plafon ini mencapai 23 anak. Sementara itu, kondisi ruang kelas yang memprihatinkan membuat para orang tua siswa berharap agar perbaikan segera dilakukan.
Tri Widyati juga menyebutkan bahwa pihak sekolah telah melaporkan kerusakan tersebut ke instansi terkait. “Kami berharap ada langkah cepat dari pemerintah untuk memperbaiki ruang kelas, agar siswa bisa kembali belajar dengan nyaman,” tambahnya.
Kerusakan plafon di sekolah-sekolah Sidoarjo menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap infrastruktur pendidikan. Para pihak berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.(Dk/di)