DIAGRAMKOTA.COM – Solo International Performing Arts (SIPA), baru saja kembali dari Taiwan Dance Platform di Kaohsiung, Taiwan pada 25 November – 1 Desember 2024, sebuah pengalaman berharga yang memperluas jaringan di dunia internasional
Direktur SIPA Festival, Dr. R. Ay. Irawati Kusumorasri, M.Sn., mengungkapkan rasa senangnya atas kesempatan ini, bahwa partisipasi tersebut membuka peluang kolaborasi internasional dan mengundang delegasi seni untuk SIPA 2025.
“Saya senang sekali berkesempatan menghadiri Taiwan Dance Platform. Melalui acara ini, SIPA Festival mendapat lebih banyak jaringan internasional dan kesempatan mengundang delegasi seni untuk SIPA 2025,” kata Irawati dalam keterangannya dikutip diagramkota.com, Rabu (4/11/2024).
Irawati menjelaskan bahwa perjalanan SIPA Festival di Taiwan meliputi kunjungan ke berbagai institusi seni terkemuka, seperti National Taichung Theater dan National Theater & Concert Hall.
Mereka juga berkesempatan melihat langsung program residensi di Seed Dance Company di Kaohsiung dan menyaksikan kekayaan budaya lokal dengan mengunjungi komunitas asli Taiwan serta menyaksikan pertunjukan Tjimur Dance Theatre.
“Selain itu, SIPA Festival aktif berpartisipasi dalam Dance Pitching, bertemu dengan seniman tari Taiwan dan mempresentasikan karya-karya mereka,” katanya.
Selain itu, Festival ini juga menikmati lima pertunjukan pilihan di National Kaohsiung Center for the Arts dan berbagai pertunjukan di panggung terbuka.
Pengalaman ini tidak hanya memperkaya wawasan artistik, tetapi juga memberikan kesempatan berharga untuk merekomendasikan seniman Indonesia ke panggung internasional.
Partisipasi SIPA Festival di Taiwan Dance Platform menandai langkah signifikan dalam memperluas jangkauan dan pengaruh seni pertunjukan Indonesia di kancah global, membuka jalan bagi kolaborasi dan pertukaran budaya yang lebih luas di masa depan.
Irawati berharap semoga keberhasilan ini menginspirasi lebih banyak kolaborasi internasional untuk memajukan seni tari Indonesia. (dk/chandra)