Idulfitri Jadi Momentum BKKBN Tingkatkan Layanan
- account_circle Teguh Priyono
- calendar_month Sel, 8 Apr 2025
- comment 0 komentar
DIAGRAMKOTA.COM – Suasana Idulfitri dimanfaatkan oleh Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur untuk memperkuat semangat pelayanan kepada masyarakat. Dalam rangka itu, BKKBN Jatim menggelar Halal Bihalal yang dirangkaikan dengan sosialisasi Program Bangga Kencana berbasis keagamaan, Selasa (8/4/2025), di Gedung Lestari, Kantor BKKBN Jatim.
Kegiatan tersebut dihadiri ratusan peserta, terdiri dari Aparatur Sipil Negara (ASN) BKKBN Jatim, PPNPN, kader PPKBD, Dharma Wanita Persatuan (DWP) BKKBN, serta mitra-mitra strategis seperti Satya Gatra dan Pokja Media.
Kepala Perwakilan BKKBN Jatim, Dra. Maria Ernawati, M.M., dalam sambutannya menekankan bahwa semangat kemenangan Idulfitri harus menjadi titik tolak untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada keluarga dan masyarakat.
“Idulfitri bukan hanya tentang silaturahmi, tetapi juga refleksi diri untuk menjadi lebih baik, termasuk dalam tugas kita sebagai pelayan masyarakat,” ujarnya.
Maria juga menekankan pentingnya pendekatan keagamaan dalam menyampaikan pesan pembangunan keluarga. Menurutnya, pendekatan spiritual dapat menyentuh aspek emosional dan memperkuat nilai-nilai yang menjadi fondasi keluarga.
Selain itu, BKKBN Jatim juga memperkenalkan layanan digital siapbahagia.com, sebagai platform konsultasi keluarga yang dapat diakses masyarakat, terutama di daerah terpencil. Layanan ini menghadirkan pakar dari bidang medis, psikologi, hingga sosiologi.
Pada momen ini, Maria juga menggarisbawahi dukungan BKKBN terhadap program nasional, salah satunya peningkatan kualitas SDM melalui program makan bergizi gratis untuk anak sekolah. Ia menyebut, program-program BKKBN akan diarahkan untuk bersinergi dengan misi tersebut.
Tahun 2024, BKKBN Jatim mencatat sejumlah capaian positif seperti Total Fertility Rate (TFR) sebesar 1,98 dan capaian modern Contraceptive Prevalence Rate (mCPR) sebesar 68%, melebihi target nasional. Namun, tantangan tetap ada, termasuk tingginya angka Janda Usia Sekolah (JUS) yang kini menjadi fokus dalam edukasi pra-nikah melalui program Generasi Berencana (GenRe).
Acara Halal Bihalal ini ditutup dengan tausiah oleh KH. Mansur Syaifuddin Alhafdz dan doa bersama, serta pembukaan resmi oleh Kepala Perwakilan melalui pembacaan basmalah. Momen ini diharapkan menjadi pemacu semangat baru bagi seluruh jajaran BKKBN Jatim dalam menjalankan tugas dengan lebih optimal.(Dk/yud)
- Penulis: Teguh Priyono
