Diagram Kota Denpasar – Hasil survei yang dirilis oleh gabungan lintas lembaga Hindu, seperti DPN Peradah Indonesia, DPD Prajaniti Bali, DPD Persadha Nusantara, dan LKPP, menunjukkan bahwa Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta peringkat pertama sebagai figur terpopuler untuk memimpin Bali.
Menurut Wakil Ketua DPP Persadha Nusantara, Gede Suardana, hasil survei tersebut juga mencantumkan beberapa nama lainnya, seperti AAGN Ari Dwipayana, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, Arya Wedakarna, dan Mantan Gubernur Bali, Wayan Koster.
Selain merilis hasil survei, survei tersebut juga mengungkapkan kriteria dan harapan masyarakat terkait figur yang tepat untuk memimpin dan mengatasi masalah-masalah yang ada di Bali selama lima tahun ke depan.
“Harapan-harapan tersebut meliputi bidang pendidikan, infrastruktur, pariwisata, pelestarian budaya, dan transportasi,” kata Suardana dalam keterangan yang diterima diagramkota.com, Senin (29/4/2024).
Menurut survei yang dilakukan dari 27 Februari sampai 27 April 2024, I Nyoman Giri Prasta menduduki posisi teratas dengan dukungan 31 persen dari responden.
Di posisi kedua, AAGN Ari Dwipayana, Koordinator Staf Khusus Presiden/Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud, meraih 17 persen dukungan.
Kemudian posisi ketiga Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, anggota DPD terpilih, dengan 12 persen. Sementara itu, Arya Wedakarna dan Mantan Gubernur Bali, Wayan Koster, masing-masing mendapatkan dukungan 10 persen dan 9 persen dari responden.
Selain lima nama tersebut, tokoh-tokoh lainnya seperti Ketua Majelis Agung Partai Kebangkitan Nusantara Gede Pasek Suardika, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga, dan Wakil Kepala BIN Letjen TNI I Nyoman Cantiasa juga muncul dalam survei tersebut.
Survei ini juga mengungkapkan harapan dan kriteria responden terkait figur yang tepat untuk memimpin dan mengatasi masalah di Bali selama 5 tahun ke depan. Harapan responden mencakup bidang pendidikan, infrastruktur, pariwisata, pelestarian budaya, dan transportasi.
Sementara Ketua Penasehat Lembaga Kajian dan Penelitian Perhimpunan Pemuda Hindu (LKPP Peradah) Indonesia I Gede Ariawan menjelaskan survei dilakukan dari 27 Februari sampai 27 April 2024 yang disebarkan via media sosial.
Ia menjelaskan survei tersebut menyasar responden berusia 17 tahun ke atas dalam berbagai profesi dan berdomisili di sembilan kabupaten/kota di Bali, dengan margin of error (toleransi kesalahan) sebesar 1,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Ia juga menjelaskan metode penarikan sampel dipilih secara acak atau probability sampling yang dilaksanakan untuk menjaring aspirasi masyarakat Bali mengenai kepemimpinan Bali ke depan.
“Survei ini kami laksanakan sebagai upaya menyerap aspirasi berbagai komunitas masyarakat terkait siapa figur yang dianggap paling populer yang akan maju di Pilgub Bali,” kata Gede.
Survei juga kami lakukan dengan metode kuesioner yang berisikan beberapa pertanyaan yang disebar di media sosial, dan langsung menyasar berbagai komunitas masyarakat yang tinggal di Bali.
“Hasil survei ini memberikan gambaran yang jelas tentang preferensi masyarakat Bali terhadap pemimpin masa depan mereka, serta harapan-harapan yang ingin mereka sampaikan kepada para calon pemimpin,” pungkasnya. (dk/niluh ishanori)
