Capung: Pembunuh Nyamuk Alami yang Makan Lebih dari 100 Ekor Harian
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month Sen, 8 Des 2025
- comment 0 komentar

Namun, sedikit orang yang mengetahui bahwa salah satu predator alami hama tersebut justru dapat ditemukan di sekitar lingkungan rumah, yaitu capung.
Dalam unggahan video Facebook Porco Project, disampaikan bahwa capung adalah predator paling efektif dalam menangkap nyamuk.
Dalam video tersebut disampaikan, “Seekor lalat dewasa mampu menangkap sekitar 30 hingga lebih dari 100 nyamuk setiap hari.”
Kemampuan luar biasa tersebut menjadikan kehadiran capung dianggap sangat penting dalam mengurangi perkembangan jumlah nyamuk.
Kemampuan berburu capung didukung oleh penglihatan yang tajam dengan cakupan pandangan yang sangat luas, serta kemampuan terbang cepat dan gesit.
Gabungan dua faktor tersebut membuat capung menjadi pemburu udara yang sangat efektif, jauh melebihi sebagian besar serangga pemangsa lainnya.
Menariknya, kemampuan capung dalam mengurangi jumlah nyamuk tidak hanya terlihat ketika capung sudah mencapai tahap dewasa.
Saat masih berbentuk nimfa di dalam air, capung muda terkenal aktif menangkap jentik nyamuk.
“Capung mengatur jumlah nyamuk dalam dua tahap kehidupan yang berbeda,” demikian penjelasan yang terdapat dalam video tersebut.
Dengan memakan nyamuk mulai dari bentuk larva hingga menjadi serangga dewasa, capung memberikan kontribusi nyata dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Selain tidak memerlukan biaya, kehadiran capung juga tidak menyebabkan dampak lingkungan, sehingga menjadi metode pengendalian alami yang aman dan dapat dilakukan secara terus-menerus.
Para pengamat lingkungan juga mengajak masyarakat untuk tidak menghancurkan capung dan menjaga lingkungan air yang bersih di mana nimfa berkembang.
Semakin banyak serangga terbang, semakin sedikit kesempatan nyamuk berkembang biak. ***





Saat ini belum ada komentar