Sedan Hitam Diduga Mercedez-Benz Ditemukan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Langsung Dibawa ke Rumah Kyai
- account_circle Diagram Kota
- calendar_month 7 jam yang lalu
- comment 0 komentar
Evakuasi Mobil dari Reruntuhan Bangunan Ponpes Al Khoziny
DIAGRAMKOTA.COM – Tim SAR gabungan terus berupaya mengevakuasi korban dan puing-puing di lokasi runtuhnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Selain korban manusia, salah satu mobil sedan hitam juga dievakuasi dari reruntuhan. Dugaan sementara menyebutkan bahwa mobil tersebut merupakan merk Mercedes-Benz atau Mercy.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, mengonfirmasi adanya evakuasi mobil tersebut. Namun, ia tidak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kepemilikan atau jenis mobil yang dievakuasi. Fokus utama Basarnas tetap pada evakuasi korban manusia yang terjebak dalam reruntuhan.
“Untuk evakuasi mobil, kami fokus di evakuasi dari korban-korban ataupun manusianya,” ujar Nanang singkat di posko darurat Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Minggu (5/10).
Sementara itu, Kepala TPA Griyo Mulyo Jabon Sidoarjo, Hajid Arif Hidayat, membenarkan bahwa pada hari keenam operasi pencarian, Sabtu (4/10), sebuah mobil dievakuasi dari lokasi runtuhnya bangunan ponpes. Menurut Hajid, mobil tersebut dibawa oleh truk dari Dinas PU dan langsung ke rumah Pak Kyai, dengan pengawalan santri-santrinya.
“Iya, mbak (ada mobil yang dievakuasi). Yang bawa truk dari Dinas PU dan langsung ke daleme (rumahnya) Pak Kyai, katanya langsung dikawal santri-santrinya,” ujar Hajid kepada DIAGRAMKOTA.COM, Minggu (5/10).
Hajid mengaku tidak tahu pasti tentang kepemilikan mobil tersebut karena mobil tersebut langsung dibawa ke rumah Pak Kyai tanpa melalui TPU Jambon seperti puing-puing lainnya. Hal ini menimbulkan pertanyaan, mengingat puing-puing lainnya biasanya dibawa ke TPU Jambon.
“Kalau reruntuhan 100 persen, di city line, tidak ada orang yang boleh masuk, kami khususkan. Kalau tadi (mobil) karena yang bawa truk PU kami tidak ada kendali untuk itu, dan infonya dibawa ke (rumah) kyai,” imbuhnya.
Mengenai jenis mobil yang dievakuasi, Hajid mengatakan tidak mengetahui secara pasti. Saat dievakuasi, mobil tersebut sudah dalam kondisi sangat rusak parah.
“Mpun bentuk kerupuk mbak, kaya kaleng bleng gitu (mobilnya sudah ringsek parah seperti bentuk kerupuk yang tidak beraturan), saya kurang tahu itu mobil apa, yang pasti diangkat dari lokasi,” tegasnya.
Dari beberapa foto yang diterima, mobil sedan berwarna hitam tersebut tampak sangat rusak. Velgnya terlihat mirip dengan velg Mercedes-Benz CLA class. Meskipun begitu, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi mengenai identitas mobil tersebut.
Kronologi Singkat
Bangunan empat lantai yang difungsikan sebagai musala di area Pondok Pesantren Al Khoziny tiba-tiba ambruk pada Senin (29/9) sekitar pukul 15.35 WIB. Kejadian tragis ini terjadi saat para santri sedang melakukan Salat Asar berjamaah pada rakaat kedua. Akibatnya, banyak santri terjebak dalam reruntuhan bangunan.
Hingga Minggu (5/10) pukul 03.24 WIB, total korban yang berhasil dievakuasi mencapai 141 orang, dengan rincian 104 korban selamat dan 37 korban meninggal dunia. Diduga masih ada 26 orang yang terjebak.
Proses evakuasi terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan. Pembersihan puing difokuskan ke sisi utara pada bagian yang tidak terintegrasi dengan struktur utama.
Saat ini belum ada komentar