Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » SERBA-SERBI » 8 Trik Rahasia Orang yang Ingin Perhatian Tapi Menyembunyikannya dengan Cerdas

8 Trik Rahasia Orang yang Ingin Perhatian Tapi Menyembunyikannya dengan Cerdas

  • account_circle Diagram Kota
  • calendar_month 11 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

DIAGRAMKOTA.COM – Ada perbedaan tipis antara individu yang secara terbuka menyukai pusat perhatian dan mereka yang mendambakan atensi namun sangat pintar untuk menyembunyikannya secara halus. Orang yang diam-diam mencari perhatian ini memiliki penyamaran yang begitu rapi sehingga kebutuhan mereka akan pengakuan sering kali luput dari pengamatan. Mengenali individu-individu ini tidak selalu mudah, tetapi ada delapan perilaku tertentu yang bisa menjadi petunjuk yang jelas.

Melansir dari Global English Editing, seseorang yang menginginkan perhatian tetapi menyembunyikannya dengan baik sering kali bekerja di belakang layar, tidak wajib menjadi orang yang paling mencolok atau berisik di dalam ruangan. Mereka memiliki cara khusus untuk terasa hadir tanpa harus secara langsung memintanya. Perilaku ini mungkin merupakan upaya untuk mencari hubungan, pengakuan, dan rasa kepemilikan, meskipun dilakukan dengan cara yang bersifat manipulatif.

1. Ahli dalam Kehalusan (Subtlety)

Memahami seseorang yang mendambakan perhatian tersembunyi seperti mencoba memecahkan teka-teki yang kompleks dan membutuhkan perhatian yang teliti. Individu ini sangat ahli meremehkan kebutuhan mereka akan atensi, tetapi tahu cara membuat keberadaan mereka tetap terasa. Perhatikan apakah mereka secara konsisten mengarahkan pembicaraan kembali ke diri mereka sendiri atau menemukan cara untuk menyuntikkan pencapaian mereka ke dalam diskusi secara kasual. Jika Anda melihat tanda-tanda halus ini, kemungkinan besar Anda berhadapan dengan orang yang sangat mahir menyembunyikan dahaga akan perhatian.

2. Sangat Merendah (Overly Modest)

Teknik ini dikenal sebagai humble-brag, di mana mereka meremehkan pencapaian mereka di bawah kedok kerendahan hati palsu agar fokus orang beralih kepada mereka. Orang seperti ini akan mengubah percakapan menjadi panggung untuk kerendahan hati palsu mereka sendiri secara natural dan halus. Misalnya, mereka akan mengatakan bahwa mereka tidak punya waktu untuk sesuatu karena “terlalu sibuk mengerjakan novel baru mereka” hanya untuk mengalihkan perhatian ke prestasi pribadi. Ini adalah taktik klasik yang digunakan oleh mereka yang mendambakan kekaguman dan validasi orang lain.

3. Selalu Berada dalam Kondisi Darurat

Mereka yang diam-diam mendambakan atensi seringkali mengeksploitasi naluri survival manusia dengan menjaga diri mereka dalam keadaan krisis terus-menerus yang menarik perhatian. Individu ini secara konstan berbagi masalah, kekecewaan, atau drama terbaru dalam hidup mereka tanpa perlu diminta. Dengan terus membagikan saat-saat “krisis” ini, mereka secara tidak langsung mencari simpati dan perhatian dari lingkungan sekitar. Perilaku ini adalah cara licik untuk menjaga pusat perhatian pada diri sendiri tanpa secara terbuka terlihat sebagai pencari perhatian.

4. Selalu Ingin Lebih Unggul (One-Upping)

Anda pasti pernah bertemu dengan orang yang selalu punya cerita yang lebih baik atau pengalaman yang lebih sulit daripada yang baru saja Anda bagikan di forum diskusi. Taktik ini digunakan untuk memastikan sorotan sering kali beralih ke diri mereka sendiri tanpa perlu banyak usaha. Perilaku ini tidak selalu berupa pamer terang-terangan, melainkan terkadang terselubung sebagai berbagi yang empatik dan terlihat tulus. Motif utama mereka tetaplah sama, yaitu mengalihkan fokus pembicaraan kepada diri mereka sendiri.

5. Menginginkan Pengakuan Namun Tidak Dapat Menerima Pujian

Perilaku ini mungkin terdengar seperti paradoks, tetapi orang ini sangat merindukan persetujuan dan validasi. Namun, ketika pujian itu datang, mereka akan kesulitan untuk menerimanya. Mereka akan dengan cepat meremehkan pencapaian mereka seolah-olah mereka tidak layak menerimanya. Sebenarnya, dengan menolak pujian, mereka secara tidak sadar mendesak orang lain untuk lebih meyakinkan dan menghujani mereka dengan lebih banyak sanjungan.

6. Ratu dan Raja PostinganVague

Individu ini sangat gemar memposting status samar atau samar-samar di media sosial yang membuat orang lain bertanya-tanya apakah mereka baik-baik saja dan khawatir. Misalnya, mereka menulis kalimat seperti “Beberapa hari lebih sulit dari yang lain” atau “Merasa sangat tersesat” tanpa penjelasan yang memadai. Postingan misterius semacam ini adalah panggilan halus untuk meminta perhatian, mengundang simpati, dan kepedulian dari lingkaran sosial mereka. Dengan menjaga hal-hal tetap samar, mereka berhasil menarik atensi tanpa perlu secara eksplisit memintanya.

7. Selalu Menjadi Korban

Mereka yang selalu merasa dunia telah berbuat salah kepada mereka, dan tidak ada satu pun kesalahan yang berasal dari diri mereka sendiri, telah menguasai seni memainkan peran korban. Dengan mempertahankan narasi di mana mereka terus-menerus dirugikan, mereka memastikan aliran simpati dan perhatian yang stabil dari orang-orang di sekitar. Taktik ini adalah mekanisme pertahanan yang sudah tertanam dalam pikiran mereka untuk memancing atensi. Anda berhadapan dengan orang yang sangat mendambakan perhatian tersembunyi jika melihat pola ini.

8. Ahli dalam Meniru (Mimicry)

Inti dari tindakan seseorang yang menginginkan perhatian adalah hasrat untuk berhubungan, merasa dihargai, dan dianggap sesuai dengan lingkungan sekitarnya. Keinginan ini sering membuat mereka meniru tingkah laku, minat, atau bahkan cara berbicara orang-orang di sekitar mereka. Dengan meniru orang lain, mereka berusaha membangun hubungan dan menarik perhatian tanpa terlihat terlalu jelas. Ini merupakan upaya untuk menyampaikan “Lihat, kita sama, kita memiliki minat yang sama” agar mendapatkan perhatian Anda.

Semua orang adalah makhluk yang kompleks dengan kebutuhan, keinginan, dan pola perilaku unik, termasuk dorongan tersembunyi untuk mendapatkan perhatian. Meskipun mudah untuk memberi label perilaku ini sebagai manipulatif, sangat penting untuk memahami elemen manusia di baliknya; mereka mendambakan rasa memiliki dan koneksi. Kuncinya adalah mendekati mereka dengan pemahaman dan empati, mengakui kebutuhan mereka sambil menetapkan batasan yang sehat. Penting untuk diingat bahwa setiap manusia mendambakan perhatian pada tingkat tertentu dan perbedaannya terletak pada bagaimana kita mencarinya dan seberapa baik kita menyembunyikannya.

Penulis

Berita Hari ini Terbaru dan Terkini Diagramkota.com

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wali Kota Eri Cahyadi Minta Pemantauan Kos di Surabaya, Termasuk Izin Operasional

    • calendar_month Rab, 24 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 86
    • 0Komentar

    Pengawasan Tempat Kos di Surabaya Diperketat, Wali Kota Eri Cahyadi Beri Arahan Khusus DIAGRAMKOTA.COM – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengeluarkan instruksi terkait pengawasan tempat kos yang berada di permukiman warga. Ia menyoroti pentingnya memastikan perizinan dan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku. Langkah ini dilakukan untuk menjaga kenyamanan dan keamanan masyarakat sekitar. Tugas PD dan Komisi […]

  • FIFA Umumkan Clutch, Zayu, dan Maple sebagai Maskot Piala Dunia 2026

    • calendar_month Jum, 26 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 68
    • 0Komentar

    Piala Dunia 2026 Siap Hadir dengan Maskot yang Unik dan Menarik DIAGRAMKOTA.COM – Piala Dunia 2026 semakin dekat, dan FIFA telah secara resmi mengumumkan maskot yang akan menjadi ikon dari gelaran sepak bola terbesar di dunia ini. Tiga maskot yang diperkenalkan sekaligus masing-masing merepresentasikan negara tuan rumah, yaitu Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Setiap maskot memiliki […]

  • 10 Calon Hakim MA Disetujui DPR RI

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 73
    • 0Komentar

    DPR Menyetujui 10 Calon Hakim Agung dan Hakim Ad Hoc HAM DIAGRAMKOTA.COM – DPR melalui Komisi III telah menyetujui sembilan calon hakim agung dan satu calon hakim ad hoc Hak Asasi Manusia (HAM) di Mahkamah Agung (MA). Keputusan ini diambil dalam rapat uji kelayakan dan kepatutan yang berlangsung di Gedung DPR RI, Jakarta, pada Selasa 16 […]

  • Penetapan APBD Surabaya 2025 Dimajukan, Fraksi Demokrat-NasDem: Jangan Langgar Aturan

    • calendar_month Kam, 1 Agu 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 64
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Fraksi Partai Demokrat-NasDem Surabaya mengemukakan pandangan kritis terkait rencana percepatan penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Surabaya tahun 2025 yang direncanakan akan dimajukan pada tanggal 17 Agustus 2024. Pandangan ini disampaikan oleh juru bicara Fraksi Demokrat-NasDem, Imam Syafi’i, dalam Sidang Paripurna DPRD Surabaya pada Rabu (31/7). Imam Syafi’i menyatakan bahwa Fraksi Demokrat-NasDem […]

  • Rehabilitasi Pipa PDAM di Surabaya Utara Bawa Manfaat Besar bagi Masyarakat: Terima Kasih Walikota Eri!

    • calendar_month Jum, 13 Sep 2024
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 72
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Warga Surabaya Utara mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Wali Kota Eri Cahyadi atas upaya perbaikan dan rehabilitasi pipa PDAM yang telah berusia lama di wilayah mereka. Salah satu pemuda setempat, Morteza Hairi, menyatakan bahwa langkah ini membawa manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan kualitas air bersih yang mengalir ke rumah-rumah. “Alhamdulillah, dengan […]

  • HUT ke-24, Lucy Kurniasari Tegaskan Politik Demokrat Adalah Jalan Pengabdian

    • calendar_month Sel, 9 Sep 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 62
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Partai Demokrat pada 9 September 2025 berlangsung semarak dengan rangkaian acara mulai dari seni, doa lintas agama, hingga dialog kebangsaan. Sejak pagi, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), membuka momen perayaan dengan melukis di Taman Politik DPP Partai Demokrat. Lukisan tersebut kemudian diserahkan kepada […]

expand_less
Exit mobile version