Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » EKONOMI » Ketua Banggar DPR RI: Family Office Mempertimbangkan Komponen Kunci untuk Meningkatkan Investasi

Ketua Banggar DPR RI: Family Office Mempertimbangkan Komponen Kunci untuk Meningkatkan Investasi

  • account_circle Arie Khauripan
  • calendar_month Ming, 7 Jul 2024
  • comment 0 komentar

Diagram Kota Jakarta – Family office di Indonesia telah menjadi topik yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir, terutama karena potensinya untuk menarik lebih banyak investasi ke negara ini.

Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Said Abdullah, baru-baru ini mengusulkan dua hal utama yang harus dipertimbangkan oleh pemerintah dalam pembentukan family office di Indonesia.

Selain itu, ia juga mengingatkan pemerintah untuk mengoptimalkan implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja).

“Kita sudah punya Undang-Undang Cipta Kerja untuk menarik investasi yang lebih banyak permasalahannya pada pada birokrasi dan regulasi,” kata Said kepada awak media, Kamis (4/7/2024).

Said mengakui bahwa UU Cipta Kerja telah mengatur kemudahan birokrasi dan regulasi bagi investor, tetapi ia percaya bahwa masih ada dua hal yang memperlambat laju investasi di Indonesia.

Pertama, masalah birokrasi, dan kedua, masalah regulasi. Dengan mengatasi masalah-masalah ini, pemerintah dapat mengakselerasi penyerapan investasi, yang pada gilirannya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

“Kalau 2 hal itu bisa diatasi oleh pemerintah, insyaallah investasi akan lancar masuk. Maka, family office juga harus mempertimbangkan betul 2 hal komponen itu yang (sebelumnya) memperlambat laju investasi kita,” tegas Said.

Untuk family office di Indonesia, penting untuk mempertimbangkan dua komponen kunci ini saat mereka memulai operasi mereka.

Dengan melakukan hal ini, mereka dapat memastikan bahwa mereka dapat menarik investasi dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi negara ini.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa tim khusus tengah mengkaji regulasi family office di Indonesia.

Ia memproyeksi, pengelolaan dana dalam skema family office di Indonesia dapat mencapai sebesar Rp 8 ribu triliun selama 5 tahun.

“Saya berharap 2 – 3 minggu depan kita sudah mengerucutkan hasil task force (tim khusus) ini. Kita akan melihat ease of doing business kita harus perbaiki, tax incentive apa yang kita berikan, financial system-nya apa yang harus kita adjust, legal framework-nya bagaimana,” jelass Luhut.

“Karena orang maunya common law, bagaimana kita bisa atur itu, quality of life dan connectivity juga kita harus perbaiki. Skema family office akan membuat Indonesia lebih kompetitif,” lanjutnya. (dk/ria)

  • Penulis: Arie Khauripan

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Panduan Wisata Halal Di Luar Negeri Untuk Traveler Muslim

    • calendar_month Ming, 9 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 107
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Panduan wisata halal di luar negeri untuk traveler MuslimBerkembangnya kesadaran akan kebutuhan wisatawan Muslim, banyak negara kini menyediakan berbagai fasilitas dan layanan yang ramah Muslim, menjawab kebutuhan akan makanan halal, tempat ibadah, dan lingkungan yang menghormati budaya Islam. Namun, perencanaan yang matang tetap diperlukan untuk memastikan perjalanan wisata Anda nyaman dan berkesan. Berikut […]

  • Indodana PayLater Kolaborasi dengan GoogleIndonesia, Dorong UMKM Medan Kuasai Pasar Digital dengan AI

    • calendar_month Rab, 15 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 73
    • 0Komentar

    Indodana PayLater Perluas Dukungan untuk UMKM di Sumatera Utara DIAGRAMKOTA.COM – Indodana PayLater terus memperluas dukungan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Sumatera Utara. Melalui kegiatan Temu Mitra Bisnis yang digelar di Medan, Selasa (14/10/2025), perusahaan pembiayaan berbasis digital ini menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung pertumbuhan bisnis lokal. Kegiatan tersebut menghadirkan puluhan pelaku […]

  • Bupati Sugiri Mutasi Pejabat Eselon II, Ajak OPD Ponorogo Berpindah Pikir

    • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 89
    • 0Komentar

    Pelantikan Pejabat Baru di Ponorogo, Bupati Ajak Seluruh OPD Lakukan Perubahan DIAGRAMKOTA.COM – Pada malam hari tanggal 14 Oktober 2025, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap satu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Rumah Dinas Bupati (Pringgitan). Pejabat yang dilantik adalah Agus Sugiharto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Riset dan […]

  • Polisi Buka Alasan Pegawai Bank Swasta di Surabaya yang Lakukan KDRT ke Istrinya Belum Jadi Tersangka

    • calendar_month Sel, 26 Agu 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 101
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh seorang karyawan bank swasta terkenal di Surabaya, AAS, berusia 40 tahun terhadap istrinya, IGF, yang berusia 32 tahun, belum menyebabkan AAS langsung menjadi tersangka. Petugas PPA Polrestabes Surabaya telah menahan AAS sebagai tersangka tindak kekerasan dalam rumah tangga terhadap istrinya, IGF. Namun, kedatangan AAS ke […]

  • Sivitas Akademika FH UBAYA Surabaya Ajukan Amicus Curiae MA Atas Putusan Bebas Gregorius Ronald Tannur

    • calendar_month Sel, 6 Agu 2024
    • account_circle Arie Khauripan
    • visibility 80
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Sivitas akademika Fakultas Hukum (FH) Universitas Surabaya (UBAYA) mengajukan amicus curiae ke Mahkamah Agung (MA) atas putusan bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur dalam kasus pembunuhan Dini Sera Afrianti. Ketua Tim Amicus Curiae UBAYA, Salawati, S.H., M.H., mengatakan, dalam amicus curiae tersebut, dijelaskan bahwa putusan No. 454/Pid.B/2024/PN.Sby yang membebaskan terdakwa tidak didasarkan pada prinsip […]

  • PT Imasco Diduga Caplok Tanah Negara, MAKI Jatim Siap Tempuh Jalur Hukum

    • calendar_month Ming, 16 Feb 2025
    • account_circle Diagram Kota
    • visibility 118
    • 0Komentar

    DIAGRAMKOTA.COM – Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Jawa Timur menyoroti dugaan pencaplokan tanah negara oleh PT Imasco yang berpotensi merugikan negara hingga ratusan miliar rupiah. Menyikapi temuan ini, MAKI Jatim menyatakan siap menempuh jalur hukum untuk menindaklanjuti dugaan pelanggaran tersebut.13 /02 /25 Koordinator MAKI Jatim, Heru MAKI, dalam konferensi pers di Jember pada Kamis , […]

expand_less
Exit mobile version