Sepeda Motor Aset Partai Hilang di Kantor DPC PDIP Surabaya

DIAGRAMKOTA.COM – Sebuah sepeda motor yang merupakan aset milik DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya dilaporkan hilang pada Minggu pagi (8/6/2025). Kendaraan tersebut diketahui merupakan bantuan dari DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Timur yang diserahkan langsung oleh Ketua DPD PDIP Jatim, MH Said Abdullah.

Menurut informasi yang diperoleh dari salah satu pedagang makanan berinisial BB yang berjualan di sekitar kantor DPC PDIP Surabaya, sepeda motor tersebut adalah salah satu dari dua unit kendaraan yang biasa digunakan oleh staf sekretariat partai.

“Sepeda motor itu adalah bantuan dari DPD, jumlahnya ada dua. Yang hilang katanya yang biasa dipakai Mas Wahyudi,” ujar BB saat diwawancarai secara investigatif.

BB juga menyampaikan bahwa kendaraan tersebut sehari-harinya digunakan oleh dua staf sekretariat DPC PDIP Kota Surabaya, yakni Dhayu Nitratama dan Wahyudi.

“Menurut informasi, hilangnya tadi pagi. Sampai malam ini, Pak Yordan (Plt Ketua DPC) masih berada di kantor partai untuk meminta keterangan dari Anas Karno selaku Kepala Sekretariat,” ungkap BB.

Dari informasi tambahan yang diperoleh, sepeda motor yang hilang diketahui bermerk Honda Beat warna hitam dengan plat nomor AG. Kendaraan tersebut telah terdaftar dalam inventaris aset partai, sehingga dapat dilakukan pengecekan melalui STNK, BPKB, hingga nomor rangka.

“Ini bukan hanya soal nilai materi, tapi menyangkut wibawa, keamanan, dan martabat partai,” ucap seorang kader PDIP yang enggan disebutkan namanya.

Hingga saat ini, pihak kepolisian—baik dari Polsek maupun Polres setempat—belum menerima laporan resmi dari DPC PDIP Kota Surabaya. Padahal, kehilangan ini dinilai sebagai tragedi pertama yang menyangkut keamanan kantor partai.

“Peristiwa ini perlu diusut tuntas karena menjadi tolok ukur bagaimana partai menjaga aset dan martabatnya di kota pemenang pemilu seperti Surabaya,” tambah sumber tersebut.

Sementara itu, menurut informasi dari salah satu kader PDIP berinisial BS, Anas Karno sempat terlihat bertemu dengan Wahyudi dan Dhayu Nitratama di sebuah warung makan di kawasan Gubeng Pojok selepas Maghrib, Minggu (8/6/2025).