Sekjen Walubi: Pentingnya Memahami Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama di Indonesia

DAERAH1479 Dilihat

Diagram Kota Sleman – Sekretaris Jenderal Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi), Gunawan, menekankan bahwa keberagaman adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa dan harus dihargai oleh semua pihak.

Dia juga menekankan pentingnya membangun dan merawat nilai-nilai kebangsaan serta menjalin persaudaraan yang baik antar sesama suku, ras, dan agama.

Hal tersebut disampaikan Gunawan pada saat Dialog Kebangsaan di Ponpes Sunan Pandanaran, Sleman, Yogyakarta, Minggu (24/3/2024). Gunawan, memberikan pandangan yang mendalam tentang bagaimana keberagaman bisa menjadi kekuatan dan keindahan bangsa.

Dia menekankan bahwa keberagaman adalah anugerah dari Tuhan dan harus dihargai oleh semua pihak.

“Indonesia menjadi negara Bhineka kalau sesuatu yang diinginkan oleh Tuhan itu pasti ada tujuannya, entah diberikan kepada Indonesia karena menjadi yang terbaik atau pemberian untuk tujuan tertentu. Jadi sekarang tinggal kita bagaimana menanggapi keberagaman ini,” kata Gunawan

Gunawan juga membahas tentang pentingnya toleransi dan persaudaraan antar umat beragama. Dia menyarankan agar masyarakat tidak memiliki pandangan ekstrem yang hanya condong pada kepercayaan mereka sendiri dan harus menghargai orang-orang yang ada di sisi kiri dan kanan mereka.

“Kita sudah tahu keberagaman itu anugerah dari Tuhan untuk kita. Jadi, kita tidak usah istilahnya saling ribut soal perbedaan ini. Jadi, orang-orang yang bantu kita untuk kualitas hidup yang lebih baik jadi jangan remehkan keberagaman ini. Karena keberagaman ini adalah hal yang bagus yang tidak dimiliki oleh bangsa lain,” ujarnya.

Ini adalah sebuah pesan yang sangat relevan di era globalisasi dan kemajuan teknologi yang mempermudah interaksi antar budaya dan agama.

“Inilah refleksi yang mendalam tentang pentingnya keberagaman dan toleransi dalam membangun sebuah bangsa yang harmonis dan damai. Mari kita saling memahami dan menghargai keberagaman sebagai sebuah kekayaan yang tidak dimiliki oleh bangsa lain,” pungkasnya. (dk/aden)

Share and Enjoy !