DIAGRAMKOTA.COM – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang jatuh pada 26 Juni 2024, Satgas Karang Taruna Anti Narkotika (Kartika) Jawa Timur berkolaborasi dengan Polsek Sawahan mengadakan serangkaian kegiatan edukatif dan sosial pada hari Sabtu, 22 Juni 2024.
Ketua Satgas Kartika Jawa Timur, Erna Handayani, SE, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk PMI, Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan relawan Tanpo Sambat.
“Sinergi ini sangat penting untuk menunjukkan bahwa pemberantasan narkotika adalah tanggung jawab bersama,” ujar Erna.
Acara yang berlangsung di Polsek Sawahan ini diisi dengan berbagai kegiatan, termasuk seminar edukasi tentang bahaya narkotika, diskusi interaktif, serta sesi konsultasi dan rehabilitasi bagi mereka yang membutuhkan.
“Kami ingin memberikan pemahaman yang mendalam tentang dampak negatif narkoba, serta solusi dan dukungan yang tersedia bagi mereka yang terjerat narkoba,” tambah Erna.
Kapolsek Sawahan, Kompol Domingos De F. Ximenes, SH, SIK, mengapresiasi inisiatif Kartika dalam menggelar acara ini.
“Peringatan HANI ini bukan hanya sekadar seremonial, tapi juga langkah nyata dalam melawan penyalahgunaan narkoba. Kami berterima kasih kepada Kartika Jawa Timur dan semua pihak yang terlibat atas kerjasama ini,” ungkapnya.
Selain seminar dan diskusi, acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan donor darah, yang berhasil mengumpulkan 178 kantong darah dari para pendonor.
“Donor darah ini adalah bagian dari upaya kami untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sekaligus memperkuat solidaritas sosial,” kata Erna.
Ketua PMI Sawahan, dr. Agung Prabowo, turut menyampaikan pentingnya peran aktif masyarakat dalam kegiatan sosial seperti donor darah. “Dengan mendonorkan darah, kita tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, tapi juga menjaga kesehatan kita sendiri,” jelas dr. Agung.
Erna Handayani berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam upaya pemberantasan narkotika. “Kami optimis bahwa dengan kerjasama yang kuat antara berbagai elemen masyarakat, kita bisa menciptakan lingkungan yang bebas narkoba dan lebih sehat bagi generasi mendatang,” pungkasnya.
Acara ini diakhiri dengan deklarasi bersama untuk melawan narkotika dan komitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa di masa mendatang. “Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk bergabung dalam perjuangan melawan narkoba,” tutup Kompol Domingos. (dk/yud)