Diagram Kota Surabaya – Akademi Hukum dan Bisnis Indonesia (AHBI) dan Perkumpulan Pengacara Pajak Indonesia (PERJAKIN) turut berpatisipasi dalam Job Fair dan Pameran Kewirausahaan yang digelar oleh kampus UPN Veteran Jawa Timur bekerjasama dengan Dinas Pendidikan.
Acara yang terselenggara selama 2 hari, 4-5 November 2023 ini mengangkat tema tema “Innovate Your Future: Career & Entreprenuership Expo”, dan dibuka oleh Wakil Walikota Surabaya Armuji dengan beberapa kali pemukulan gong.
Dalam sambutannya, Armuji berpesan agar masyarakat khususnya para mahasiswa dapat memanfaatkan gelaran ini untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Terlebih dapat belajar lebih banyak tentang kewirausahaan bagi yang ingin menggeluti usaha sendiri.
“Di era digitalisasi ini, mahasiswa diharapkan bisa kreatif dalam menentukan apa yang akan di tekuni nya kedepan,” tutur Armuji.
Armuji juga menekankan agar para mahasiswa kedepan, baik sebagai karyawan suatu perusahaan atau sebagai enterpreuner dapat berlomba-lomba memberikan pelayanan yang terbaik untuk klien, karena Trust atau kepercayaan merupakan kunci dalam meraih keberhasilan.
Ditemui awak media di hari kedua gelaran, Maharani, perwakilan dari Akademi Hukum dan Bisnis Indonesia (AHBI) menyatakan betapa pentingnya Peran Pengacara atau Konsultan Pajak di Era Penegakan Hukum Perpajakan saat ini.
“Kedepan, Profesi sebagai Pengacara atau konsultan Perpajakan sangat-sangat menjanjikan, ” ucap Maharani yang saat ini dipercaya sebagai Bendahara DPW AHBI Jatim-Bali ini.
“Banyaknya kasus perpajakan antara masyarakat secara pribadi maupun perusahaan dengan pemerintah sangat butuh pendampingan, ” tuturnya.
Rani memastikan, kegiatan ini akan membuka wawasan dan paradigma bahwa kedepan seorang pengacara atau konsultan pajak adalah potensi besar untuk meniti karir.
“Maka dari itu ABHI sebagai lembaga pendidikan Hukum dan Bisnis memberi pilihan kepada para mahasiswa untuk menjadi praktisi hukum umum atau khusus perpajakan,” ujarnya.
AHBI sendiri merupakan Lembaga pendidikan independen yang bertanggung jawab kepada Negara dan memiliki kewenangan sebagai otoritas sertifikasi personil dan bertugas melaksanakan sertifikasi kompetensi profesi sebagai Pengacara Pajak.
Bekerjasama dengan Perkumpulan Pengacara Pajak Indonesia (PERJAKIN), selama ini AHBI sudah memberikan program pendidikan kepada lebih dari 40 angkatan, yang pesertanya sebagian besar dari kalangan praktisi hukum dan ekonomi.
Didukung oleh puluhan pengajar berkualitas dari berbagai macam latar belakang profesional, seperti pengacara ternama, peneliti, perancang undang-undang serta akademisi, materi PKPP (Pendidikan Khusus Pengacara Pajak) juga disusun secara kontekstual dan relevan agar dapat diaplikasikan dengan mudah di dunia profesional.
Adapun beberapa program pendidikan di AHBI, antara lain :
1. Pendidikan khusus Pengacara Pajak
2. Audit Practice Legal Financial Tax
3. Credit Analysis & Bad Dept Solving
4. Capital Market Legal Aspect of IPO (GO PUBLIC) & Securities Analysis
5. Hak Kekayaan Intelektual
6. Suspension of Debt Payment Obligation & Bankkruptcy
7. Permasalahan Ekspor Non Migas & Kebijakan Perdagangan Luar Negeri
Yang tak kalah penting, lulusan Akademi Hukum dan Bisnis Indonesia akan memperoleh Sertifikat resmi dan mendapat pengakuan sebagai Pengacara Pajak.
Selain itu, alumni PKPP dipastikan akan memberikan dukungan dalam berbagai hal, baik bimbingan dan arahan serta membantu memfasilitasi kegiatan PKPP di tempat peserta didik bekerja. (dk/akha)
