Wakil Walikota Armuji Dukung Siswa SD Yang Olah Bidara Menjadi Sabun Untuk Terus Berinovasi

Uncategorized813 Dilihat

DiagramKota,Surabaya-Selama sekolah tatap muka dialihkan daring karena pandemi COVID-19, bukan berarti tidak bisa mengembangkan ide dan inovasi.

Meski mempunyai keterbatasan sekolah secar alangsung namun Qiara Azrine Ferlisa Baskoro, pelajar SDN Dukuh Pakis 3 Surabaya mampu menyulap tanaman Bidara menjadi masker dan sabun.

Tanaman bidara sendiri memiliki banyak manfaat. Selain dipercaya dapat menepis gangguan jin dan sihir, tanaman bidara juga mempunyai manfaat untuk kesehatan tubuh.

Seperti menurunkan risiko diabetes, melancarkan pencernaan, mengobati flu, mempercepat penyembuhan luka, hingga baik untuk kesehatan kulit. Banyaknya manfaat dari tanaman bidara membuat Qiara membudidayakan tanaman tersebut di halaman rumahnya.

Wakil Walikota Armuji pada Rabu pagi (25/8) mengunjungi wilayah Kembang Kuning Kulon Besar untuk melihat langsung proses pembuatan sabun dan Minuman olahan dengan bahan baku tanaman Bidara Arab.

Baca Juga :  Resmi Dibuka, RSUD Eka Candrarini Utamakan Layanan Ibu dan Anak

Disaksikan oleh ketua RW , Tokoh Masyarakat sekitar Wawali Armuji mendengarkan penjelasan Qiara Azerine sembari mempraktekkan cara mengolah tanaman Bidara.

” Saya Sangat Mengapresiasi bahwa diusia yang masih belia , adik Qiara mambu berinovasi serta memberikan sumbangsih terbaik bagi Kota Surabaya” , Kata Cak Ji

Dirinya menyebutkan bahwa pemerintah kota Surabaya akan mendorong lebih banyak lagi warganya yang berinovasi untuk menghasilkan Produk- produk yang bermanfaat bagi banyak masyarakat . Mulai dari pemasaran hingga pendampingan.

” Ini produknya beredar hingga Timor Leste , saya akan mengundang Adik Qiara untuk mempresentasikan bagimana perjalanannya hingga menghasilkan produk olahan Bidara , jadi nanti bisa memberikan inspirasi bagi warga lainnya ” , Pungkas Wakil Walikota Surabaya tersebut

Baca Juga :  Resmi Dibuka, RSUD Eka Candrarini Utamakan Layanan Ibu dan Anak

Saat ini Qiara masuk menjadi Finalis Puteri Lingkungan Hidup Tahu. 2021 yang diselenggarakan oleh Tunas Hijau. Armuji menambahkan bahwa pandemi Covid-19 tidak menghalangi seseorang untuk terus berbuat dan mengembangkan inovasi.

Share and Enjoy !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *