Surabaya | Metrojatim – Rumah Sakit Darurat COVID-19 disiapkan di setiap kelurahan Kota Surabaya, Jawa Timur, sebagai tempat isolasi dan perawatan khusus bagi warga yang terpapar virus corona di wilayah kelurahan tersebut.
Beberapa tempat yang ditinjau wali kota bersama jajarannya yakni Lapangan Putro Agung Tambaksari, Lapangan Kalibokor Gubeng, Gedung LPMK Wiyung, Gedung Serbaguna Babatan-Wiyung, GOR Maestro Suryanaga Sambikerep, hingga GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT).
Dyah Katarina Bendahara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya menyambut baik upaya pemerintah kota Surabaya yang akan menambah Rumah Sakit Darurat di beberapa kelurahan tersebut.
” Angka kasus aktif covid 19 di Surabaya 2.275 orang , Rumah Sakit rujukan Covid 19 banyak yang overload jadi langkah taktis ini akan kami dukung ” Ujar Legislator yang juga merupakan anggota Komisi D.
Baca juga : DPRD Tinjau RS Lapangan Tembak, Dyah Katarina : Sangat Representatif untuk Pasien OTG
Pada 13 Juli 2021 data yang dikutip dari laman surabaya.lawancovid-19.go.id terhitung ada tambahan kasus positif sebanyak 1.261 orang tetapi diimbangi dengan tingkat kesembuhan tertinggi mencapai 729 orang pada hari itu juga.
” Hadirnya rumah sakit lapangan tersebut menjamin penderita tertangani dengan baik , tentu perlu disiapkan dengan matang kelengkapan dan tenaga medisnya” , Tegas Dyah Katarina
Ia juga mengungkapkan bahwa banyak warga yang sambat pada dirinya karena belum mendapatkan rumah sakit dan ditangani seadanya di Rumah masing – masing.(iwn)