Teror Bom Makassar, Begini Pernyataan Komunitas Arek Arek Surabaya

Uncategorized433 Dilihat

Surabaya, Metrojatim.com – Peristiwa aksi bunuh diri teror bom Makassar, yang terjadi di depan Gereja Katedral, Jalan Kartini Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021) kemarin, memantik tanggapan dan kecaman sejumlah pihak, salah satunya Komunitas Arek – arek Suroboyo.

Begini pernyataan lengkap terkait aksi bunuh diri dalam teror bom Makassar, di Gereja Katedral, Sulsel. Siaran Pers Pernyataan Arek Arek Suroboyo.

Yang pertama, Gema Indonesia bersama Komunitas Arek – arek Suroboyo lainnya, menyatakan :

  1. Mengecam keras pengeboman yang terjadi pada hari Minggu, 28 Maret 2021 di Gereja Katedral Makassar, tindakan tersebut merobek nilai –nilai persatuan dan kesatuan NKRI .
  2. Meminta aparat penegak hukum untuk mengusut dan menindak tegas setiap tindakan intoleran dan terorisme.
  3. Mendukung persatuan di dalam perbedaan berdasarkan Pancasila.
Baca Juga :  Dampingi Kepala OJK RI Tinjau 'Vaksinasi Terimakasih' IKA UNAIR, Wagub Emil Dorong Vaksinasi Jangkau Lebih Banyak Masyarakat

Dan, komunitas yang ikut berpartisipasi dalam acara penyalaan lilin :

  1. GeMa Indonesia
  2. Paguyuban Arek Suroboyo
  3. Jogoboyo
  4. Gusdurian
  5. ASFN – Arek Suroboyo For NKRI
  6. PSMTI – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia
  7. INTI – Indonesia Tionghoa
  8. GEMA INTI
  9. Roemah Bhineka
  10. KAreB’S
  11. ABN – Aliansi Bhineka
  12. Forum Beda Tapi Mesra
  13. ASSB – Alumni SMA Surabaya Bersatu
  14. BAAIK – Bakti Asuh Anak Indonesia Kita
  15. PCNU Surabaya
  16. Banser
  17. KOMPII – Komunitas Milenial Peduli Indonesia
  18. Family Densitry
  19. Rampai Cinta
  20. Teman Jokowi
  21. Jarpek Indonesia – Jaringan Rakyat Peduli Keadilan Indonesia
  22. Barisan Rakyat Indonesia Kawal Demokrasi 98 – Jawa Timur
  23. Aliansi Cinta NKRI
  24. Forum Kebangsaan Jawa Timur
  25. Peradah Indonesia – Pemuda Hindu
Baca Juga :  Menu Rame-Rame Surabaya Suites Hotel Jadi Pilihan Bukber

Sekadar informasi, pada Minggu (28/3/2021) pagi kemarin, terjadi insiden ledakan yang dugaan berasal dari bom meledak di sekitar Gereja Katedral, Jalan Kartini Kota Makassar sekitar pukul 10.28 WITA.

Baca juga : Ketua DPD Partai Hanura Jatim Kecam Teror Bom Bunuh Diri Makassar

Sementara itu, pelaku yang diduga berjumlah dua orang langsung tewas di tempat kejadian dengan motor matik yang dikendarainya. Dan, masyarakat yang terkena dampak luka-luka mencapai 20 orang. Ledakan ini mendapat kecaman dari banyak pihak.(red)

 

Share and Enjoy !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *